jpnn.com - TANJUNG REDEB - Pemkab Berau, Kaltim, segera menghitung kebutuhan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang akan diajukan usulannya ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Ini menyusul rencana seleksi CPNS 2014, dimana dari 100 ribu kursi yang disediakan, 40 ribu di antaranya untuk PPPK.
BACA JUGA: Rafflesia Mekar Sempurna di Akhir Pekan
Karena baru akan menghitung, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Berau, Abdul Rifai belum berani memerkirakan berapa kiranya kebutuhan PPPK di daerahnya.
“Belum, kita belum melihat lagi. Yang jelas, nanti kita lihat sesuai kebutuhannya nanti,” katanya seperti diberitakan Berau Post (Grup JPNN).
BACA JUGA: Pak Harto Tewas Tersengat Listrik
Menurutnya, keberadaan PPPK akan membantu BKPP memenuhi kebutuhan kepegawaian yang tidak terakomodasi dalam seleksi CPNS 2013.
“Makanya, kita lihat kebutuhannya nanti, baik di pendidikan, kesehatan dan yang lain,” terangnya.
BACA JUGA: Usut Korupsi Uang Sertifikasi, Kejati Segera Periksa Napi
Yang pasti, pengangkatan PPPK tetap melalui jalur seleksi layaknya penerimaan CPNS. “Seleksi juga, sama dengan CPNS juga,” ungkapnya.
Bahkan, hak dan kewajiban PPPK tidak berbeda jauh dengan pegawai lain yang sudah berstatus PNS. “Kalau menurut aturan kan sama. Yang membedakan hanya PPPK tidak mendapat masa pensiun saja,” pungkas dia. (udi/fir/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KBS Pasang CCTV untuk Cegah Satwa Berkelahi
Redaktur : Tim Redaksi