jpnn.com - JAKARTA - Jemaah Ahmadiyah yang berada di Jalan Bukit Duri Tanjakan Batu, RT 02/08, Tebet, Jakarta Selatan, disebut tidak pernah bersosialisasi dengan warga sekitar. Warga juga mengaku tidak mau dekat dengan mereka
"Kurang bersosialisasi. Kami (warga) juga tidak mau terlalu dekat," ujar salah satu warga Dedeh ketika ditemui di Jalan Bukit Duri Tanjakan Batu, Tebet, Jakarta, Minggu (14/6).
BACA JUGA: FPI Geruduk Markas Ahmadiyah di Tebet
Menurut Dedeh, warga tidak merestui keberadaan jemaah Ahmadiyah di Tebet. Pasalnya, kata dia, mereka memiliki aqidah yang berbeda. "Mereka mengakui ada nabi lain setelah Nabi Muhammad," ucapnya.
Dedeh menjelaskan, ada satu keluarga yang tinggal di rumah yang diduga sebagai markas Ahmadiyah tersebut. "Suami, istri, anaknya empat. Anaknya laki dua, perempuan dua. Suaminya namanya Dianto, istrinya saya lupa," ucapnya.
BACA JUGA: Bang Yos Siap Mundur
Warga lainnya bernama Bono mengatakan, tidak setuju dengan keberadaan Ahmadiyah. Dia menganggap Ahmadiyah seperti mendompleng agama.
"Dia cuma kayak dompleng agama. Dia Islam tapi Nabinya kan beda. Kalau pakai agama lain enggak masalah," tandas Bono. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Sidang Isbat Tertutup, Ini Alasannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... ANG Dieksekusi Akibat Konspirasi, Ini Arahnya...
Redaktur : Tim Redaksi