jpnn.com, BEKASI - Jembatan Pacing, Jalur Pantura, perbatasan Kabupaten Bekasi-Kabupaten Karawang amblas akibat banjir yang merendam wilayah tersebut pada 20-22 Februari 2021.
Pejabat Pembuat Komitmen 1.5 PJN Wilayah I Jawa Barat, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Andy Suryanto mengatakan, mulanya banjir akibat luapan Sungai Citarum merendam jalan nasional tersebut pada Sabtu (20/2).
BACA JUGA: Tanggul Kali Sari Jaktim Longsor, Akses Jalan Terputus
Pada Senin (22/2) pagi, Jembatan Pacing masih terendam banjir dengan ketinggian 50 sentimeter. Hal itu membuat arus lalu lintas macet total.
"Karena kemacetan yang menerus mengakibatkan pembebanan berlebih pada Jembatan Pacing hingga amblas yang mana sebelumnya secara terus menerus terkena arus luapan banjir Sungai Citarum," kata Andy dalam keterangannya.
BACA JUGA: Bus Adu Banteng di Garut, Banyak Korban
Amblasnya jembatan tersebut membuat arus lalu lintas akses utama jalur Pantura itu terhambat.
"Kami melakukan koordinasi dengan Satlantas Polres Metro Bekasi untuk pengalihan kendaraan berat dikarenkan untuk ruas tersebut hanya bisa dilalui kendaraan kecil maksimal mini bus," ujar Andy.
BACA JUGA: Tak Bisa Mengelak, IMR Langsung Dikawal Prajurit TNI Bersenjata, Lihat Tuh
Saat ini, lanjut Andy, pihaknya masih melakukan perbaikan dan membuat jembatan darurat.
"Target pemasangan jemabatan darurat tiga hari," ujar Andy. (cr1/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi