Jemput Anak ke Sekolah, Nafsu Lihat Bodi Siswi Kelas 6 SD, Baaaa Bikin Malu...

Sabtu, 10 September 2016 – 05:30 WIB
Ilustrasi. Foto: pixabay

jpnn.com - JAYAPURA - Sebut saja Bunga. Bocah kelas 6 SD di sebuah sekolah di Jayapura menjadi korban pelecehan seksual dari pelaku SB, salah seorang orangtua siswa saat berada di sekolah.

Akibat perbuatannya, SB langsung diamankan oleh security sekolah setelah mendengar teriakan dari Bunga. Si pelaku ternyata memegang bagian dada Bunga.

BACA JUGA: Kisah Anak SMP Korban Penculikan yang Ditinggal di Tengah Hutan

Paur Humas Polres Jayapura Kota Iptu Jahja Rumra saat dikonfirmasi membenarkan adanya kasus pelecehan seksual ini. Pelaku SB sendiri telah diserahkan ke Polsek Abepura dan telah dilimpahkan ke unit PPA Polres Jayapura Kota, untuk  menjalani proses hukumnya.

"Yang pertama mengamankan pelaku yakni pihak keamanan sekolah, kemudian pelaku langsung dibawa ke Polsek Abepura, barulah dari Polsek dilimpahkan kepada PPA Polres Jayapura kota,”ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (9/9).

BACA JUGA: Pengacara Aa Gatot Tantang Citra Lakukan Tes DNA

Jahja mengatakan, dari kronologisnya pelaku SB ini sebenarnya datang ke sekolah untuk menjemput anaknya. Saat melihat korban pelaku tertarik dengan bodi korban, kemudian SB langsung menarik tubuh korban dan dan memegang bagian dada korban. Kemudian korban berteriak, serentak teman-teman korban yang melihat hal itu langsung meneriaki korban, kebetulan di TKP ada intel kepolisian dan anggota Brimob hingga pelaku langsung diamankan.

“Korban sempat dihajar oleh masyarakat, namun guna menghindari kemarahan masyarakat yang bertambah banyak, maka pelaku diamankan di Mako Brimob kemudian dibawa ke Polsek Abepura,” kata Jahja.

BACA JUGA: Mengaku Titisan Nabi Sulaiman, Aa Gatot Setubuhi Biduan

Menurutnya, pelaku akan diperiksa oleh penyidik dan pihaknya juga akan meminta keterangan dari korban yang nantinya didampingi oleh orangtuanya dan guru di sekolah dimana korban belajar. 

Seluruh saksi yang melihat kejadian itu juga dimintai keterangan, apabila terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap korban maka pelaku SB akan dihukum berat.

“Pelaku ini awalnya ingin menjemput anaknya di sekolah yang sama dengan korban, entah apa yang dipikirkan pelaku hingga menarik korban dan memegang bagian dadanya hingga teman-teman korban melihat hal itu,” jelasnya. (jo/tri)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Curi Motor untuk Bantu Istri Buka Warung


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler