"Korban meninggal kini dibawa ke RS Fatmawati untuk menjalani otopsi. Itu korban tawuran di perempatan Bulungan. Dua orang lagi mengalami luka berat," ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan di Jakarta, Senin (24/9).
Alawi tewas terkena sabetan barang tajam di dadanya yang diduga sebuah celurit dari pelajar SMAN 70. Peristiwa itu terjadi ketika ia bersama 14 rekannya berkumpul di sebuah tempat nongkrong saat jam pulang sekolah, siang tadi. Saat itulah mereka diserang oleh sekitar 20 anak SMAN 70 yang membawa senjata.
Menurut Hermawan, hingga saat ini belum diketahui asal-usul sekolah dari dua korban luka berat yang juga berada di tempat kejadian siang tadi. Hal ini karena dua remaja tersebut tidak membawa identitas.
"Keduanya mereka masih dalam penanganan di RS Muhammadiyah," papar Hermawan.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gadis di Bawah Umur Dicabuli Sembilan Pria
Redaktur : Tim Redaksi