jpnn.com, JAYAPURA - Jenazah Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad) Letjen TNI Herman Asaribab akan dimakamkan di TMP Kusuma Trikora, Waena, Jayapura.
Menurut informasi, jenazah Letjen Asaribab dijadwalkan tiba di Jayapura setelah penerbangan dari Jakarta pada Selasa (15/12).
BACA JUGA: Berita Duka, Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab Meninggal Dunia
"Namun belum dipastikan kapan dilaksanakan pemakaman," kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Letnan Kolonel Arm Reza Nur Patria, kepada Antara, Senin (14/12).
Letjen Asaribab -putra Papua pertama yang menjadi Wakasad, meninggal di RS Pusat TNI AD Gatot Subroto, Jakarta, pada Senin pukul 13.40 WIB dan dijadwalkan malam ini diterbangkan ke Jayapura.
Rencananya, Koordinator Staf Ahli Kepala Staf TNI AD Letnan Jenderal TNI Ali Bogra akan menjadi inspektur upacara saat pemakaman secara militer di TMP Kusuma Trikora.
BACA JUGA: Hanya Ada 1 Kebenaran yang Disepakati FPI dan Polisi
"Segenap keluarga besar Kodam XVII/Cenderawasih turut berduka cita yang mendalam, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan diampuni segala khilafnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan," kata Patria.
Asaribab meninggalkan seorang istri, Yunita Bukit Asaribab, dan tiga orang putri. Dia lulus dari Akademi Militer dan dilantik menjadi perwira remaja pada 1988 dari Korps Infanteri.
Dia kemudian dipromosikan menjadi wakil kepala staf TNI AD menggantikan seniornya, Letnan Jenderal Mohammad Fachruddin, yang memasuki masa pensiun.
BACA JUGA: Habib Rizieq Shihab Tulis Surat Untuk Istri dan Anaknya, Begini Isinya
Pengalaman penugasan Asaribab di tingkat perwira menengah hingga perwira tinggi diwarnai penugasan di Papua, yaitu menjadi komandan Batalyon Infanteri 751/BS Jayapura.
Kemudian sebagai komandan Brigade Infanteri 20/Ima Jaya Keramo di Timika, komandan Korem 172/Praja Wirajakti di Abepura, dan kepala staf Panglima Kodam XVII/Cenderawasih.
Asaribab juga pernah menjadi panglima Kodam XII/Tanjungpura berkedudukan di Pontianak, dan panglima Kodam XVII/Cenderawasih berkedudukan di Jayapura.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam