jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dicegat beberapa Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/3).
Momen itu terjadi setelah Jenderal Andika Perkasa menyelesaikan seluruh agenda rapat kerja bersama Komisi I di Gedung Nusantara III.
BACA JUGA: Jenderal Dudung Mencanangkan Program TNI AD Manunggal Air, Tujuannya Mulia
Mantan Pangkostrad itu hadir dalam rapat kerja untuk membahas rencana penjualan KRI Teluk Sampit 515 dengan komisi yang membidangi pertahanan tersebut.
Pencegatan itu bukan bermakna negatif. Para Pamdal di DPR RI pengin berfoto dengan mantan KSAD itu.
BACA JUGA: Brigjen I Wayan Ariwijaya: Menjadi Prajurit Itu Suatu Kehormatan dan Kebanggaan
Andika pun bersedia berfoto dengan beberapa Pamdal DPR. Mereka berpose sembari mengepalkan tangan kanan di lantai dasar Gedung Nusantara II.
Hadi Wijaya, seorang Pamdal DPR RI yang meminta foto mengaku mengidolai sosok Jenderal Andika karena dinilai gagah dan supel.
BACA JUGA: Reaksi Jenderal Andika Saat akan Diangkat Menjadi Warga Kehormatan Korps Marinir
"Orangnya gagah. Dilihat enak," kata Hadi ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/3).
Dia mengaku rajin menonton sepak terjang Andika di YouTube, sehingga tidak ingin hilang kesempatan berfoto dengan menantu eks Kepala BIN AM Hendropriyono itu.
"Mau foto idola. Akhirnya foto bareng-bareng tadi," beber Hadi.
Dia mengaku sempat ragu meminta berfoto dengan Panglima TNI karena takut ditolak.
Namun, dugaan Hadi salah. Andika dengan tangan terbuka mau berfoto dengan para Pamdal DPR RI.
"Ternyata orangnya welcome. Enggak ribet maksudnya. Protokol juga enggak ribet. Fotonya bisa pakai HP," tuturnya.
Setelah berfoto bersama, Hadi dan rekan-rekannya kembali bertugas seperti semula untuk menjaga keamanan area Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. (ast/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Info dari Bamsoet, Jenderal Andika akan Melantik Pengurus Pusat FKPPI 2021-2026
Redaktur : Adek
Reporter : Aristo Setiawan