Jenderal Andika: Rumah Sakit Lapangan Sudah Beroperasi, Fasilitasnya Sangat Lengkap

Jumat, 05 Februari 2021 – 09:59 WIB
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa (Istimewa)

jpnn.com, JAKARTA - Rumah Sakit (RS) Lapangan dukungan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa sudah dapat beroperasi melayani para korban bencana gempa bumi di Sulawesi Barat.

Jenderal Andika Perkasa menegaskan bahwa fasilitas RS Lapangan tersebut sangat lengkap.

BACA JUGA: Jenderal Andika: Angkatan Darat Juga Bangga, Pengabdian Ini akan Dikenang Selamanya

"Rumah Sakit Lapangan dukungan dari TNI Angkatan Darat di Sulawesi Barat dapat dimanfaatkan untuk seluruh masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi. Fasilitas yang dimiliki Rumah Sakit Lapangan sangat lengkap untuk penanganan medis," kata Jenderal TNI Andika Perkasa dalam keterangan pers di Jakarta, Jumat (5/2).

Selain RS Lapangan di Sulbar, dua jembatan yang sempat putus karena bencana di Kalimantan Selatan (Kalsel) juga sudah bisa diakses kembali setelah diperbaiki.

Jenderal Andika menegaskan akan terus mengawal penanganan bencana di Sulbar maupun Kalsel untuk membantu pemulihan korban pascabencana.

Jenderal Andika melaksanakan konferensi video dengan jajaran petinggi TNI AD terkait laporan perkembangan penanganan bencana di Provinsi Kalsel dan Sulbar. Dalam kesempatan itu, Jenderal Andika menerima laporan dari jajarannya terkait perkembangan penanganan bencana.

BACA JUGA: Helikopter TNI AD Pasok Bantuan Jenderal Andika Perkasa ke Wilayah Terisolasi

Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka memberikan laporan terkait RS Lapangan dukungan KSAD Jenderal Andika di Sulbar.

Menurut Andi, RS sudah dapat beroperasi melayani para korban bencana gempa di Majene maupun Mamuju.

Andi menjelaskan bahwa pasien yang sudah dilayani mulai berdirinya RS Lapangan sampai saat ini sudah 124 orang.

"(Tindakan) operasi sampai saat ini belum ada, tetapi ke depannya akan banyak terutama yang terkena ISPA. Bisa jadi rumah sakit yang digelar oleh pemerintah daerah akan dipindahkan semua di tempat kita (RS Lapangan)," kata Andi.

Ia menjelaskan pasien-pasien yang ada di RS pemerintah daerah akan dibawa ke Rumah Sakit Lapangan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, seperti operasi.

“Karena di sana penanganannya sangat terbatas, sehingga nanti akan merujuk ke tempat kita karena dia tahu fasilitas yang kita miliki cukup lengkap, terutama yang kemarin belum sempat operasi akan dialihkan ke tempat kita,” katanya.

Sementara itu, Panglima Kodam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto melaporkan terkait pembangunan jembatan di Kalsel yang telah selesai dilakukan.

“Kami laporkan dua jembatan yang dilaksanakan perbaikan yaitu jembatan di Tabunio di Kabupaten Tanah Laut, dan jembatan di Matraman Kabupaten Banjar, dua-duanya sudah selesai diperbaiki,” ujar Heri.

Mayjen TNI Heri Wiranto menjelaskan jembatan sudah dapat dilalui kendaraan dengan ketentuan berat sebesar 5 ton dan satu arah bergantian.

Unsur pengamanan juga dikerahkan untuk mengatur penggunaan jembatan yakni dari Kodim, Lantas Polres, dan Dishub. (antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler