JAKARTA -- Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyebutkan, setiap tahunnya terdapat 25-30 persen jenderal yang menganggur di tubuh PolriOleh karena itu IPW menghimbau Presiden SBY untuk menolak menandatangani struktur baru Polri yang dalam penilaian IPW hanya akan menambah banyak jumlah jenderal di tubuh Polri.
“Indonesia Police Watch menghimbau presiden Susilo Bambang Yudhoyono menolak menandatangani struktur baru polri
BACA JUGA: Mendagri Dukung Saldi Isra Pimpin KPK
Sebab akan menambah banyak jumlah jenderal polisi mencapai 240 jenderal dan bintang tiga dari 5 menjadi 8,” kata Neta S Pane dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (13/6).Menurutnya, apabila struktur baru disahkan maka akan berdampak pada anggaran kepolisian
“Jika struktur baru itu disahkan, 75-80 persen anggaran Polri tersedot untuk gaji dan fasilitas anggota, khususnya para jenderal,” imbuhnya
BACA JUGA: Asosiasi Perangkat Desa Kecewa DPR
Terkait hal itu, IPW juga menanggapi rencana dinaikkannya pimpinan Detasemen Khusus 88 dan Direktur Lalu Lintas Polri menjadi perwira tinggi berbintang duaBACA JUGA: Menangkal Penyebaran Virus Peterporn
(wdi/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Temukan Jejak Penyebar Video
Redaktur : Tim Redaksi