Jendry Pitoy Membaik

Selasa, 19 Juni 2012 – 09:17 WIB

BANDUNG-Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani menyatakan jika kondisi penjaga gawang nomor satu di Persib Bandung, Jendry Pitoy tengah membaik.

Tepat di menit 77 babak kedua, Jendry sempat tak sadarkan diri dan pingsan usai mendapat lemparan batu yang tepat mengenai kepalanya saat pertandingan menghadapi tuan rumah PSMS Medan, Minggu (17/6)

Jendry pun terkapar di tengah lapangan sekitar lima menit dan segera di larikan ke Rumah Sakit Permata Hati Medan. Dengan begitu, peran Jendry pun langsung digantikan oleh kiper kedua Persib Bandung, Cecep Supriatna tepat di menit 83 babak kedua

"Alhamdulillah saat ini kondisi Jendry baik-baik saja," ungkap Rafi saat dihubungi lewat telepon selularnya kemarin (18/6)

Rafi pun bersyukur hantaman batu yang tepat mengenai kepalanya tersebut tidak sampai membuat Jendry mengalami gegar otak dan rafi pun menyatakan tidak adanya luka yang serius yang didapat "Bang Jendry" panggilan akrab Jendry Pitoy

"Ya, sementara ini tidak ada gangguan serius dan tidak ada luka. Cuma kepalanya kena lemparan batu. Sebelumnya Jendry sempat pingsan dan ada penurunan kesadaran," terang Rafi.

Dengan kondisi yang didapat Jendry saat ini, Rafi pun belum mau berkomentar mengenai penampilannya saat menghadapi laga tandang berikutnya melawan tim PSAP Sigli (22/6) mendatang, apakah Jendry diturunkan atau tidak "Untuk pertandingan melawan PSAP, lihat saja nanti," tutupnya

Namun, ketika ditanyai langsung, Jendry pun menjawab kesiapannya jelang laga lanjutan putaran kedua nanti melawan tim PSAP Sigli “Lawan PSAP, saya bisa. Dan secara pribadi Saya siap jika pelatih menunjuk Saya,” tegas Jendry.

Disinggung mengenai tindakan yang dilakukan suporter PSMS Medan terhadap dirinya pada saat berlangsungnya pertandingan, Jendry pun hanya mengatakan jika kejadian tersebut jangan terlalu dibesar-besarkan melainkan dijadikan pelajaran untuk kedepannya khususnya untuk PSMS Medan itu sendiri

“Saya berharap kepada bobotoh (suporter Persib-red), yang terjadi kemarin kita lupakan saja. Biarkan hal itu menjadi pelajaran untuk Medan, yang penting kita bisa menampilkan sesuatu hal yang sportif,” pungkasnya. (gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ceko Terancam Kehilangan Rosicky di Delapan Besar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler