JAKARTA - Jepang mengapresiasi pencalonan Wiranto-Hary Tanoesoedibjo (HT) pada Pemilihan Presiden 2014 mendatang. Pasangan dari Partai Hanura ini dianggap sebagai kombinasi yang pas, karena mewakili berbagai perbedaan yang saling melengkapi.
Bentuk penghargaan terungkap ketika Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Junji Shimada bertemu dengan Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, di DPP Partai Hanura, Kamis (11/7). Selain membahas mengenai politik, kedua tokoh ini juga membicarakan mengenai masalah perekonomian.
Wiranto menyebutkan bahwa Junji Shimada juga merasa tertarik dengan apa yang dilakukan oleh Partai Hanura dalam deklarasi Capres dan Cawapres. “Saya sampaikan bahwa justru inilah jalan yang benar, jalan yang saya tempuh adalah jalan yang menunjukan bahwa ada satu tanggung jawab, dimana partai politik berani menempatkan kandidatnya sebagai presiden dan wakil presiden di pemilu yang akan datang," kata Wiranto.
Menurut Wiranto, pertemuan ini sangat penting karena hubungan antara Indonesia dengan Jepang sudah terjalin sekian lama. Apalagi kata dia, Jepang posisinya sebagai investor terbesar di Indonesia.
"Betapa pentingnya peranan jepang dalam membangun pertumbuhan ekonomi di indoneisa, kita juga membicarakan beberapa kemungkinan ke depan terutama menyangkut ekonomi dunia,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPP Hanura Korwil Bali, NTB dan NTT, Ketut Tastra Sukata menyebutkan bahwa pertemuan dengan Wakil Dubes Jepang ini adalah pertemuan Partai Hanura yang kesekian kalinya dengan berbagai dubes dari berbagai negara. Sebelumnya, ada Dubes China, Korea Selatan, Australia, Norwegia dan Inggris pun sudah pernah diterima di DPP Partai Hanura.
“Pak Junji Shimada barusan menyebutkan bahwa Perdana Menteri jepang akan mengikuti APEC pada Oktober mendatang dan beliau akan bertemu dengan Bapak Wiranto, jadi saya rasa hubungan Jeang dan Indonesia akan terus dipertahankan, mengingat investasi jepang cukup besar di Indonesia,” katanya. (awa/jpnn)
Bentuk penghargaan terungkap ketika Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Junji Shimada bertemu dengan Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, di DPP Partai Hanura, Kamis (11/7). Selain membahas mengenai politik, kedua tokoh ini juga membicarakan mengenai masalah perekonomian.
Wiranto menyebutkan bahwa Junji Shimada juga merasa tertarik dengan apa yang dilakukan oleh Partai Hanura dalam deklarasi Capres dan Cawapres. “Saya sampaikan bahwa justru inilah jalan yang benar, jalan yang saya tempuh adalah jalan yang menunjukan bahwa ada satu tanggung jawab, dimana partai politik berani menempatkan kandidatnya sebagai presiden dan wakil presiden di pemilu yang akan datang," kata Wiranto.
Menurut Wiranto, pertemuan ini sangat penting karena hubungan antara Indonesia dengan Jepang sudah terjalin sekian lama. Apalagi kata dia, Jepang posisinya sebagai investor terbesar di Indonesia.
"Betapa pentingnya peranan jepang dalam membangun pertumbuhan ekonomi di indoneisa, kita juga membicarakan beberapa kemungkinan ke depan terutama menyangkut ekonomi dunia,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPP Hanura Korwil Bali, NTB dan NTT, Ketut Tastra Sukata menyebutkan bahwa pertemuan dengan Wakil Dubes Jepang ini adalah pertemuan Partai Hanura yang kesekian kalinya dengan berbagai dubes dari berbagai negara. Sebelumnya, ada Dubes China, Korea Selatan, Australia, Norwegia dan Inggris pun sudah pernah diterima di DPP Partai Hanura.
“Pak Junji Shimada barusan menyebutkan bahwa Perdana Menteri jepang akan mengikuti APEC pada Oktober mendatang dan beliau akan bertemu dengan Bapak Wiranto, jadi saya rasa hubungan Jeang dan Indonesia akan terus dipertahankan, mengingat investasi jepang cukup besar di Indonesia,” katanya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantah Terima Uang dari Alstom, Emir Merasa Dicatut
Redaktur : Tim Redaksi