Jersey Baru Makin Minimalis

Kamis, 09 Oktober 2008 – 12:15 WIB
MENJELANG musim NBA 2008-2009, beberapa tim memutuskan untuk ganti seragamMakin minimalis, dengan tulisan yang tidak lagi ''tradisional''.

Setiap tim NBA minimal punya dua set jersey

BACA JUGA: Obor ABG Nyaris Terganggu Badai

Warna putih (atau kuning dalam kasus Los Angeles Lakers) untuk main di kandang, warna lain untuk laga tandang
Setelah itu, ada satu atau dua ''alternate uniform'', dengan warna dan corak unik untuk laga-laga tertentu atau hari-hari penting.

Contohnya, Chicago Bulls

BACA JUGA: Kaka Kembali Perkuat Timnas Samba

Di kandang, mereka pakai putih dengan corak merah, saat tandang pakai merah dengan corak putih dan hitam
Seragam ekstra tim itu adalah dominan hitam dengan corak putih dan merah.

Setiap beberapa tahun sekali, mereka mengganti desain jersey dan logo

BACA JUGA: Azzurri Minus Duo Juve

Biasanya untuk menunjukkan semangat baru sekaligus mendongkrak lagi penjualan replika jersey di toko-toko merchandiseYang paling sering adalah mengganti corak seragam alternate untuk dikoleksi penggemar.

Mengubah jersey bukanlah hal mudahAda aturan mainnyaHarus dapat izin resmi dari NBA, dan butuh waktu cukup lama untuk mendapat persetujuan.

Kebetulan, menjelang musim 2008-2009 yang dimulai pada 29 Oktober nanti, beberapa tim kompak ganti seragamDan yang diganti adalah dua jersey utama, bukan sekadar seragam alternateMenariknya, jersey-jersey baru itu ada yang meninggalkan ''cara tradisional'' dalam menampilkan nama kota atau julukan.

Terhitung ada lima tim yang mengubah desain dasar seragam: Oklahoma City Thunder, Minnesota Timberwolves, Orlando Magic, New Orleans Hornets, dan Sacramento Kings.

Pada dasarnya, semua tim itu punya jersey baru yang lebih minimalisTerkesan makin manis, makin bersihDalam kasus Thunder, perubahan memang tak terelakkanTim itu adalah reinkarnasi dari Seattle SuperSonicsKalau dulunya kuning-hijau jreng, sekarang putih dan biru langit sederhana, dengan font tulisan yang sederhana pula.

Kalau Minnesota Timberwolves, desain baru tergolong penting karena tim ini memang sedang mengubah imageMeninggalkan era Kevin Garnett, mengukuhkan era tim muda dengan Al Jefferson sebagai tulang punggungPlus, jersey ini dibuat untuk memperingati musim 2008-2009 sebagai musim ke-20 dalam sejarah tim tersebut.

Jersey baru Timberwolves masih berwarna biru kehijauan dan putihTapi, aksen pepohonan yang menghiasi kerah dan bagian samping sudah sangat dikurangiTulisan pun disederhanakanPada jersey kandang, tulisannya bukan lagi ''Timberwolves''Dipendekkan jadi ''Wolves''.

Ini adalah kali ketiga Timberwolves ganti kostum, perubahan pertama sejak 12 tahun laluDan kata pendek ''Wolves'' itu kembali untuk kali pertama sejak musim 1989-1990, musim pertama tim tersebut di NBA.

''Bersama logo kami yang baru di-redesign, seragam baru ini menandai era baru Minnesota TimberwolvesBekerja bersama Adidas dan NBA, kami mampu menampilkan seragam yang menunjukkan energi, keasyikan, dan semangat dari TimberwolvesKualitas itu sesuai dengan kelompok pemain kami yang masih berkembang, sekaligus melambangkan karakter tim secara keseluruhan,'' kata Chris Wright, presiden Timberwolves.

Orlando Magic ikut berubah untuk merayakan musim ke-20 tim tersebutSama seperti Timberwolves, jersey baru Magic juga dibuat untuk mengenang musim pertama timBukan lewat penulisan julukan, melainkan lewat garis-garis pada seragam (pinstripe)Garis-garis tipis kini menghiasi seragam Magic, ala seragam pertama mereka duluBedanya, dulu warna dasarnya hitamSekarang biru terangPada dada kanan terpasang logo 20 tahun Magic.

Ini adalah kali keempat Magic ganti seragamPara penggemar berharap pinstripe itu kembali membawa keberuntungan, membawa Magic kembali ke babak final seperti musim 1994-1995 lalu (zaman Shaquille O'Neal dan Anfernee ''Penny'' Hardaway).

Tim lain yang berubah seragam adalah New Orleans HornetsTim tersebut sedang naik daun, bahkan termasuk calon juara berkat performa point guard Chris PaulSebenarnya, desain baru mereka makin rumit detailnyaGaris-garisnya terdiri atas dua warna berbeda (putih dan ungu di atas seragam putih atau hijau kebiruan)Tapi, kalau dilihat dari jauh, kesannya justru makin minimalis.

Yang berubah bukan hanya desain seragam, logo-logo pun ''disegarkan''Logo lebah utama kurang lebih sama, tapi ada tambahan logo lebah bercorak bunga (Fleur-de-bee) dan logo ''NOLA'' bergambar terompetSemua itu makin mendekatkan Hornets dengan salah satu ciri khas New Orleans: musik JazzAsal tahu saja, Utah Jazz itu dulu pindahan dari New OrleansSementara Hornets ini pindahan dari Charlotte.

Menurut Chad Shinn, salah seorang petinggi tim, perubahan tersebut menunjukkan kelahiran kembali Hornets dan New Orleans, kota yang baru saja hancur kena bencana badai Katrina''Logo dan seragam baru kami adalah tribut untuk masa lalu, masa kini, dan masa depan kota hebat ini,'' katanya.

Hornets sendiri punya cara unik menampilkan nama di seragamSejak beberapa tahun lalu, mereka selalu memasang tulisan ''New Orleans'', baik di jersey kandang, tandang, maupun alternateBiasanya, kalau jersey kandang pakai nama julukan, kalau tandang nama kota.

Soal penulisan di kostum itu, yang sekarang paling berani beda adalah Sacramento KingsUntuk musim 2008-2009 nanti, mereka membalik kebiasaanPada jersey kandang yang putih, yang terpasang justru tulisan ''Sacramento''Sedangkan pada jersey tandang yang ungu, ganti tulisan ''Kings''.

Desain jersey itu pun makin minim detailJason Thompson, rookie Kings, mengaku senang pada desain terbaru tersebut''Benar-benar manisSaya suka style baru iniSaya juga suka betapa pasnya jersey ini dikenakanBenar-benar pas,'' ungkapnya sebagaimana dilansir Sacramento Bee(azrul ananda)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecam Format Baru Piala UEFA


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler