jpnn.com, JAKARTA - Blusukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang kemudian memfasilitasi lima penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) untuk bekerja di perusahaan BUMN, PT PP Property Bekasi mendapat apresiasi dari Jaringan Islam Kebangsaan (JIK).
Menurut Koordinator Nasional Jaringan Dai dan Mubalig Muda JIK Irfan Sanoesi, blusukan Mensos Risma patut dijadikan contoh bagi para elite.
BACA JUGA: Pesan Mantan Mensos untuk Bu Risma: Sudahlah, Jangan Cari-Cari Masalah
"Bu Risma memberi solusi konkret bagi PMKS. Mereka bisa mendapatkan pekerjaan berkat blusukan Mensos," kata Irfan dalam keterangannya kepada media, Rabu (13/1).
Selain itu, JIK mengapresiasi langkah Risma menempatkan 23 orang yang ditemukannya selama blusukan di Jakarta pada Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi Kementerian Sosial. Mereka tidak memiliki tempat tinggal tetap di Jakarta. Ada yang tinggal di kolong jembatan, emperan toko, gerobak sampah, lapak pasar atau pemukiman kumuh.
BACA JUGA: Usai Ditemui Mensos Risma, 5 Pemulung Dibawa ke Grand Kamala Lagoon, Langsung Bekerja
"Kami bersyukur punya Mensos yang bertanggung jawab atas kelangsungan hidup yang layak bagi rakyat. Negara benar-benar hadir untuk kaum lemah dan termarginalkan,” ujar Irfan.
Di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi, penerima manfaat dewasa seperti pemulung mulai diberikan keterampilan berwirausaha seperti budi daya ikan lele, membuat pupuk kompos, budi daya tanaman hidroponik dan lainnya yang bisa memberikan penghasilan bagi mereka.
BACA JUGA: Laode Ida: Komjen Listyo Sigit Prabowo Sosok Pengayom
Irfan juga memuji inisiatif Mensos seperti pembuatan kompos dan daur ulang sampah non-organik. Dia berharap pelatihan wirausaha dan soft skill seperti itu bisa diperluas hingga menjangkau ke seluruh pelosok Indonesia.
Dia menilai blusukan adalah langkah tepat untuk mengakomodasi aspirasi rakyat untuk diterjemahkan ke dalam bentuk kebijakan. Menteri atau pejabat apa pun bisa melakukannya.
Irfan juga menyentil kesigapan Mensos Risma saat bencana longsor di Kampung Bojongkondang, Desa Cihanjuang, Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat yang terjadi pada 9 Januari 2021. Di sana Mensos menyerahkan bantuan sebesar Rp 15 juta untuk masing-masing keluarga korban bencana longsor.
"Alhamdulillah, Bu Risma sigap dan cepat mendatangi lokasi bencana longsor di Kampung Bojongkondang," tandasnya.(esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad