jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Andre Rosiade tidak percaya dengan hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menempatkan elektabilitas Presiden Joko Widodo jauh melampaui elektabilitas Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto.
Andre bahkan meyakini jika pemilihan presiden dilakukan saat ini, maka elektabilitas Prabowo yang berada di urutan teratas, bukan sebaliknya.
BACA JUGA: Golkar Gunakan HUT untuk Sosialisasi Dukungan pada Jokowi
“Faktanya seperti itu, jika pemilihan presiden digelar hari ini, insyaallah Prabowo Subianto yang menang," ujar Andre di Jakarta, Senin (9/10).
Andre menegaskan, keyakinannya bukan opini belaka. Namun berdasarkan hasil survei internal yang dilakukan Gerindra secara berkala.
BACA JUGA: Jokowi Keluarkan Perintah Serius untuk Kapolri
“Gerindra optimistis Prabowo menang di pilpres karena kami punya survei internal yang dilakukan secara berkala," ucapnya.
Andre bahkan menduga hasil survei SMRC merupakan pesanan pihak tertentu. Berkaca pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta lalu, SMRC katanya, juga terlihat tidak objektif dengan menempatkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di atas Anies Baswedan.
BACA JUGA: Tiga Tahun Pemerintahan Jokowi-JK, Beginilah Kondisinya
Pada survei terakhir jelang Pilkada DKI, SMRC bahkan hanya mencatat Anies unggul satu persen atas Ahok. Padahal selisihnya pada hari H sangat besar, Anies unggul jauh atas Ahok.
“SMRC ini kan pendukungnya Ahok, pendukungnya Jokowi. Ahok itu kan merepresentasikan Jokowi di DKI. Di tingkat nasional sekarang mirip seperti itu, padahal Prabowo masih unggul atas Jokowi,” pungkas Andre.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Subianto Ogah Keliling, Takut Nanti Ganggu Jokowi
Redaktur & Reporter : Ken Girsang