jpnn.com - JAKARTA – Pihak Taman Kanak-Kanak Jakarta International School mengklaim selama ini bersikap kooperatif dengan Polda Metro Jaya, dalam membantu mengusut tuntas kasus sodomi yang menimpa murid mereka oleh petugas kebersihan.
Kuasa Hukum JIS Harry Ponto menegaskan, sejak awal JIS selalu terbuka dengan kepolisian. "Sampai saat ini JIS tetap menghormati gugatan,” kata Harry di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (6/5.
BACA JUGA: Gaji Belum Dibayar, Ratusan Pekerja Kebersihan Demo
Dia pun menjamin Kepala Sekolah TK JIS Timothy Carr tidak ada melakukan intervensi kepada siapapun. “Justru kami ingin mengungkap ini sampai akhir (tuntas),” tegas Harry.
Seperti diketahui, hari ini Kepsek JIS menjalani pemeriksaan yang kedua di Polda Metro Jaya. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, pemeriksaan lanjutan ini untuk mengetahui beberapa hal.
BACA JUGA: Demokrat Sebut Jokowi Langgar HAM di Pluit
Antara lain, mengapa sekolah tersebut beroperasi sekian tahun tanpa izin. Kemudian, berkaitan dengan adanya banyak keluhan atau laporan dari ibu-ibu murid terkait dugaan kekerasan seksual.
"Sempat pernah dilapor ke sekolah, namun tak serius menyikapinya,” kata Rikwanto, Selasa (6/5) di Mapolda Metro Jaya.
BACA JUGA: DPRD DKI Bolos Berjamaah di Paripurna LPJ Gubernur
Selain itu, ia menambahkan, pemeriksaan juga untuk mengetahui adanya dugaan pembiaran. Sebab, kata dia, guru-guru yang harusnya peduli dan fokus pada perubahan murid, tapi malah tak terdeteksi. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Tidak Percaya Bakso Udin Pakai Daging Celeng
Redaktur : Tim Redaksi