JK: Ada Mentan di sini, yang Tidak Pernah Berkantor

Kamis, 08 Maret 2018 – 12:41 WIB
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto dok Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan ketahanan pangan merupakan sektor strategis yang wajib dikuasai pemerintah.

Karena itu, kata JK, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman harus terus bekerja untuk mengejar produktivitas pangan dengan pertambahan jumlah penduduk.

BACA JUGA: Balitbangtan Siapkan Padi Hemat Pupuk Fosfat 50 Persen

"Ada Menteri Pertanian di sini yang tidak pernah berkantor, tapi selalu di lapangan untuk bagaimana meningkatkan (produksi) walaupun juga masih dilema-dilema hadapi untuk memenuhi pangan," kata JK dalam acara Jakarta Food Security Summit Ke-4 (JFSS 4) di Jakarta Convention Center (JCC) pada Kamis (8/3).

Dalam acara ini, JK menyampaikan terima kasih kepada Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang menyelenggarakan acara JFSS ini.

BACA JUGA: Agung Hendriadi: Serab Gabah Agar Petani Tidak Sengsara

Menurutnya, masalah pangan bukan masalah sektoral pemerintahan saja, melainkan juga seluruh umat manusia.

"Selalu ada pesimisme dan optimisme dalam soal ini. Yang pesmisis mengatakan ada teori bahwa pertumbuhan pendudukan akan lebih cepat daripada penyediaan makanan," kata JK.

BACA JUGA: Agung Hendriadi: Serap Gabah Agar Petani Tidak Sengsara

Sedangkan pihak yang optimistis, kata JK, terus mengembangkan sektor pertanian dengan inovasi di bidang ilmu pengetahuan, sains, dan teknologi.

Mengenai pertambahan penduduk, kata JK, dunia pada 30 tahun lagi akan mencapai angka sembilan miliar jiwa. Sementara Indonesia pada 2045 diprediksi bisa mencapai 350 juta jiwa.

"Artinya kebutuhan pangan dibutuhkan terus menerus kira-kira tiga persen per tahun. Indonesia harus siap meningkatkan kebutuhannya tiga persen setiap tahun dengan perhitungan produksinya," kata JK. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gelar Pelatihan, Kementan Target Cetak 800 UKM tahun Ini


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler