JK Dicapreskan Demokrat, Golkar Merugi

Sabtu, 05 Mei 2012 – 08:26 WIB

JAKARTA - Wacana yang mengait-ngaitkan JK dengan Partai Demokrat  ditanggapi serius petinggi beringin. Jika itu terjadi, maka akan merugikan Golkar. Makanya, sebagian berharap hal itu tidak terjadi.

“Tentu saja ada dampaknya. Karena beliau juga sebagai senior, pernah ketua umum. Kami tidak mengharapkan itu terjadi," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar  Agung Laksono, di Kantor Presiden.

Meski begitu, Menko Kesra ini menilai informasi soal itu belum jelas. Suara yang muncul masih bersifat individu dan bukan keputusan resmi partai. “Jadi kami belum melihat itu sebagai sesuatu yang bisa ditanggapi karena belum ada suara resminya seperti apa. Anas mengatakan tidak,” tegasnya.

Bagaimana bila benar-benar terjadi" Agung mengaku tak bisa melarangnya. Urusan capres adalah hak JK dan Partai Demokrat. Yang jelas, Partai Golkar sudah memiliki agenda tersendiri untuk capres. “Semua nanti akan dibahas di Rapimnas,” terangnya.

Namun hal berbeda diungkapkan Aburizal Bakrie. Menurut mantan Menko Perkonomian yang akrab disapa Ical ini mengaku menyambut postif jika JK diusung oleh partai lain. “Bagus, dong, kalau semifinalnya bisa sesama kader Partai Golkar. Apalagi, kalau finalnya juga sesama kader Partai Golkar. Artinya, bagus bila tokoh Golkar dipilih partai lain. Saya harapkan semua partai memilih tokoh Golkar,” kata Aburizal di kediamannya di Jalan Ki Mangun Sarkoro, Menteng, Jumat (4/5). (dms)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gamawan Minta Cepat Proses Pengesahan Zaini-Muzakir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler