jpnn.com - JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan bakal ada reshuffle di Kabinet Kerja. Namun JK, sapaannya, masih enggan menyebut secara jelas waktu perombakan tersebut.
"Tentu dalam waktu ke depan inilah. Tapi nantilah," ujar JK, di kantornya, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Senin (4/5).
BACA JUGA: Komisi II Ngotot KPU Harus Gunakan Rekomendasi Panja
JK mengatakan, reshuffle perlu dilakukan karena kabinet dituntut melakukan peningkatan kerja. Kementerian, katanya, membutuhkan orang-orang yang bekerja sesuai dengan kemampuannya.
Disinggung soal nama-nama menteri yang bakal digusur, JK masih enggan mengungkapnya. "Nanti ya, belum kami bicarakan," tegas JK.
BACA JUGA: Menteri Susi Menjabat 2 atau 5 Tahun? Ini Komentarnya
Sebelumnya beredar kabar reshuffle menteri di Kabinet Kerja akan dilakukan setelah Lebaran mendatang. Beberapa nama menteri sudah diisukan akan diganti.
Seperti Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Mensesneg Pratikno, Menkopolhukam Tedjo Edhi, hingga Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto.
BACA JUGA: Tedjo Bilang, Golkar dan PPP Terancam tak Ikut Pilkada
Namun hingga saat ini pihak Istana belum memberi pernyataan resmi atas wacana reshuffle ini. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Lima Alasan Novel Ajukan Praperadilan
Redaktur : Tim Redaksi