JK : Perlu Lawyer Khusus Urus TKI

Tiga Capres Sepakat Soal TKI

Kamis, 18 Juni 2009 – 21:53 WIB

JAKARTA – Acara debat capres putaran pertama di Jakartam Kamis (18/6) malam, lebih mirip ajang diskusiAdu pendapat sebagai layaknya debat, sama sekali tidak terlihat

BACA JUGA: SBY Janjikan Anggaran Pertahanan Rp120 T

Ketiga capres saling menyatakan persetujuannya atas pendapat masing-masing rivalnya
Sama dengan soal pungli, pendapat ketiga capres tentang masalah penanganan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) juga sama.

Pada awalnya, Megawati memaparkan pendapatnya

BACA JUGA: SBY Akui Punya Kekurangan

Disebutkan, selama ini TKI yang berjuluk ‘pahlawan devisa’ itu sering diperlakukan semena-mena di luar negeri, tempat mereka bekerja
Menurut Mega, persoalan yang dihadapi TKI bermula dari dalam negeri RI sendiri.

“Sumber masalah dari kita sendiri, dari dalam negeri

BACA JUGA: Semua Capres Seide Soal Pungli

Bagaimana kita melihat persiapan yang kurang saat hendak berangkat ke luar negeriJelas ini berpotensi menimbulkan masalah saat bekerja,” ulas Mega, dengan gayanya yang khas, menggunakan bahasa yang sederhana.

Diminta menanggapi pendapat Mega, SBY dengan lugas mengatakan persetujuannya“Saya setuju 200 persen dengan pendapat Ibu Megawati,” ujar SBY

JK juga sama sajaDia pun menyatakan sependapat dengan MegaMenuruty JK, diperlukan memorandum of understanding (MoU) antara pemerintah RI dengan pemerintah negara tujuan TKI, terutama dengan Malaysia dan Arab Saudi.

Selain itu, kata JK, pemerintah RI perlu menyediakan pengacara yang ditempatkan di sejumlah kota di luar negeri, yang di sana banyak TKIHal ini penting agar ketika ada persoalan hukum dengan TKI, penanganannya bisa cepat“Karena TKP-nya bukan di dalam negeri tapi di luar negeri,” kata JK(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY dan JK Siap Keluarkan Perppu Tipikor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler