JLo-Tobar Gabung, Skuat Lengkap

Persikabo Terpaksa Tolak Gunawan Dwi Cahyo

Selasa, 25 Desember 2012 – 08:14 WIB
BOGOR – Persikabo Kabupaten Bogor diyakini menjadi tim super di Divisi Utama Liga Indonesia musim depan setelah resmi mendatangkan Julio Lopez dan Alejandro Tobar. Dua pemain gaek ini melengkapi 25 amunisi skuad Laskar Pajajaran untuk menggapai mimpi menembus Indonesia Super League (ISL) 2014.

Kehadiran dua pemain yang pernah membela Persib itu seakan memastikan aroma eks Maung Bandung dalam tim kebanggaan warga Kabupaten Bogor itu. J-lo, sapaan Julio Lopez, dan Tobar diharapkan bisa mengangkat performa skuad besutan Denny Syamsudin setelah musim lalu hancur-hancuran di Divisi Utama versi PSSI.

Manajer Persikabo Ridwan Ardiwinata menuturkan, J-lo dianggap layak mengisi kekosongan satu posisi pemain asing, paska hengkangnya Ikene Ikenwa pada awal bulan ini. Persikabo awalnya hendak merekrut pemain asal Kanada dan Belanda, namun dibatalkan, karena dinilai kurang sesuai kebutuhan tim.

Jlo datang ke Cibinong, Senin (24/12) dan langsung ikut berlatih. Penampilan mantan pemain Persiba Balikpapan dan Persijap Jepara itu lantas membuat Denny terkesan. Tanpa ragu, Desyam, panggilan Denny, bersama manajemen menyodorkan draf kontrak yang langsung disetujui pemain kelahiran 4 November 1978 itu.

Selain J-lo, Persikabo pun resmi menggaet Tobar yang tak memperpanjang kontrak dengan Persis Solo. Gelandang yang mencuat namanya bersama Persib di musim 2004-2006 ini juga diyakini bisa menjadi jenderal perang di lini tengah. “Mudah-mudahan Tobar bisa sehati dengan Jl,” harap Ridwan.

Dengan bergabungnya Jlo dan Tobar, kuota tiga pemain asing Persikabo sudah terisi. Sebelumnya Laskar Pajajaran sukses memperpanjang kontrak mantan bek Moldova, Edward Valutsa.

Persikabo sebenarnya sudah diminati eks bek timnas Gunawan Dwi Cahyo. Namun mantan pemain Sriwijaya FC dan Arema Malang itu harus gigit jari, karena manajemen tak berencana menambah pemain yang sudah direkrut. “Saya kira sudah cukup dengan 25 orang. Tapi lihat saja nanti, mungkin ada perubahan,” papar Ridwan.
   
Sementara itu, untuk kompetisi musim ini Persikabo dipastikan tampil di wilayah Tengah. Berdasarkan manajer meeting di Solo pekan lalu, Laskar Pajajaran bergabung bersama Persitara Jakarta Utara, Persikad Depok, PSCS Cilacap, Persip Pekalongan, Persitema Temanggung, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persipur Purwodadi, dan Persis Solo.

Ridwan melihat ini sebagai sebuah keuntungan, karena Persikabo bermain dengan tim yang berasal dari Pulau Jawa. “Alhamdulillah kita di wilayah tengah. Seluruhnya dari Jawa, jadi kita tak perlu cape-cape main di Sumatera. Hitung-hitung bisa menghemat biaya akomodasi dan transportasi,” ujar mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Bogor ini.

Seluruh anggota tim kini fokus pada persiapan menghadapi kompetisi sambil menunggu jadwal resmi yang dikeluarkan PT Liga Indonesia (LI). (bac/man)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Uji Coba pun Terancam Batal

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler