jpnn.com, MANILA - Presiden Joko Widodo menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pembentukan perdagangan bebas ASEAN-Kanada.
Indonesia, lanjut Jokowi, mengkhawatirkan berkembangnya gejala proteksionisme melalui penerapan hambatan tarif dan non tarif yang belakangan ini justru banyak datang dari negara maju.
BACA JUGA: Jokowi Minta Eropa Berhenti Merusak Citra Produsen Sawit
Hall tersebut disampaikannya dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan 40 Tahun Kerja Sama Kemitraan ASEAN-Kanada yang digelar di Philippine International Convention Center (PICC), Manila, Filipina, Selasa (14/11). Konferensi tersebut dihadiri langsung Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.
"ASEAN dan Kanada harus mengirimkan pesan kepada dunia bahwa keterbukaan ekonomi yang inklusif akan membawa manfaat bagi rakyat kita," ujar Jokowi.
BACA JUGA: Jokowi Singgung Potensi Ketegangan di Semenanjung Korea
Lebih jauh, mantan gubernur DKI Jakarta itu menyatakan pentingnya kemitraan ASEAN-Kanada untuk mengembangkan ekonomi terbuka yang inklusif dan saling menguntungkan keduanya.
"Kita gunakan perayaan 40 tahun ini untuk mempertebal komitmen bahwa kerjasama ASEAN-Kanada harus ditingkatkan dan menguntungkan kedua pihak," tambahnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi Titipkan Palestina kepada Sekjen PBB
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Minta ASEAN-Korsel Jaga Ekonomi Menguntungkan
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam