jpnn.com, MANILA - ASEAN-Korea Selatan harus mampu menjaga sentimen keterbukaan ekonomi yang saling menguntungkan.
Hal itu disampaikan disampaikan Presiden Joko Widodo dalam KTT KE-19 ASEAN-Korea Selatan yang diselenggarakan di Philippine International Convention Center (PICC) Manila, Filipina pada Senin (13/11).
BACA JUGA: Ngunduh Mantu Putri Presiden, Kodam Siagakan Penembak Jitu
Presiden yang akrab disapa Jokowi menilai Korea Selatan merupakan salah satu mitra ASEAN yang paling aktif mengembangkan kerja sama.
“ASEAN-Korea Free Trade Area (AKFTA) harus dioptimalkan. Kita juga perlu dorong agar perundingan Regional Comprehensive Economic Partnership dapat segera diselesaikan,” ucap Jokowi.
BACA JUGA: Jokowi Tekankan Pentingya UMKM bagi Ekonomi ASEAN
Selain itu, ASEAN-Korea Selatan harus mampu menjadi mitra untuk menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan.
Untuk itu mantam wali kota Surakarta ini menegaskan bahwa semua negara anggota ASEAN sangat mengkhawatirkan situasi di Semenanjung Korea.
BACA JUGA: Hadiri KTT ASEAN, Mbak Puan Dialog Singkat dengan Trump
Sikap tegas telah diambil oleh negara anggota ASEAN.
“Saya hargai posisi Presiden Moon untuk terus mengupayakan penyelesaian damai melalui dialog. Indonesia siap berkontribusi dalam upaya menjaga stabilitas dan keamanan di Semenanjung Korea,” pungkas Presiden Ketujuh RI.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanpa Sebut Rohingya, Jokowi Bicara Soal Krisis di Myanmar
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam