jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta pemerintah pusat dan daerah memangkas proses birokrasi yang panjang dan berbelit.
"Lakukan debirokratisasi dan tingkatkan efisiensi. Selalu berorientasi pada goal. Bukan prosedur, tetapi oriented," kata Jokowi pada Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (4/12).
BACA JUGA: Jokowi: Antikorupsi Harus Jadi Gerakan Bangsa
Menurut dia, celah bagi seseorang untuk melakukan korupsi akan semakin sempit jika sistem pelayanan dibuat efisien.
"Yang menyuap itu pasti pelayanannya ruwet, ribet, bertele-tele, lama, tidak transparan. Sebab, pengusaha ingin cepat. Satu-satunya jalan, ya, suap. Ini yang harus kita benahi," tutur Jokowi.
BACA JUGA: Kasus Novel Baswedan Belum Selesai, Jokowi: Tanya ke Kapolri
Dia menjelaskan, keberhasilan gerakan antikorupsi tidak diukur dari jumlah orang yang ditangkap atau dipenjara.
Menurut dia, tingkat keberhasilan gerakan itu diukur dari ketiadaan orang yang menjalankan tindak pidana korupsi. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Danny Pomanto Beber Alasan Mantap Dukung Joko Widodo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Ajak Pelaku Industri Garap Hilirisasi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam