Jokowi Belum Tahu Solusi untuk Kepulauan Seribu

Senin, 03 Juni 2013 – 17:01 WIB
JAKARTA - Kabupaten Kepulauan Seribu memiliki permasalahan yang berbeda dengan daerah administratif lainnya di Provinsi DKI Jakarta.  Dengan kondisi gegografis yang berbeda itu pula maka dibutuhkan solusi-solusi tersendiri untuk memecahkannya.

Namun sayang, akibat kondisi geografisnya pula permasalahan-permasalahan Kepulauan Seribu kerap luput dari perhatian warga maupun pemerintah di daratan Jakarta. Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sendiri mengaku belum memahami permasalahan di wilayah paling ujung utara Jakarta itu.

"Jujur saja, apa adanya, Lapangannya belum saya lihat secara total. Blue print-nya (cetak biru, red) masih lama," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/6).

Oleh karenanya, Jokowi pada pekan ini berencana untuk blusukan ke Kepulauan Seribu. Jokowi bermaksud melihat langsung kondisi kabupaten satu-satunya di Jakarta itu.

Selain blusukan, Jokowi juga akan melantik Bupati Kepulauan Seribu yang baru. Bupati baru itu akan menggantikan Achmad Ludfi yang telah memasuki masa pensiun.

Rencana kunjungan ke Kepulauan Seribu juga diutarakan Wakil Gubernur Basuki T.Purnama yang biasa disapa Ahok. Menurutnya, Jokowi akan berangkat Selasa (4/6) besok dan menginap satu malam. "Selasa besok malam, Pak Gubernur nginep di sana kayaknya," ungkap Ahok.

Menurut Ahok, ada beberapa masalah prioritas di Kabupatan Kepulauan Seribu yang perlu segera diatasi. Di antaranya kebutuhan air bersih dan transportasi.

"Soal air mesti diberesin, PAM kerjasama dengan Jakpro (BUMD DKI, Jakarta Propertindo, red). Kemudian transportasi, ya tujuannya wisata dan perikanan," ujarnya. (dil/jpnn)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Rombak Konsep PRJ Agar Merakyat Lagi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler