jpnn.com, KOTA BEKASI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai upaya vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di Stadion Patriot, Kota Bekasi, layak untuk ditiru oleh daerah lainnya.
Presiden Ketujuh RI itu vaksinasi massal yang digelar di stadion sepakbola tersebut memungkinkan dilakukan dalam jumlah yang sangat besar.
BACA JUGA: Kabar Gembira Buat Pasien Covid-19, Silakan Mengonsumsi 4 Makanan Ini
Hal itu disampaikan Jokowi saat berkunjung ke Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat yang menjadi lokasi pelaksanaan vaksinasi massal.
Selama tiga hari ke depan, sekitar 4.500 orang dari kelompok warga lanjut usia (lansia), pekerja publik, difabel hingga masyarakat umum akan mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut.
BACA JUGA: Ayah Tinggalkan Balita di Kolam Renang, yang Terjadi Sungguh Memilukan
"Pagi hari ini saya mengunjungi vaksinasi yang dilakukan di Kota Bekasi bersama saya, menteri kesehatan, gubernur Jawa Barat, dan wali kota Bekasi," ujar Presiden Jokowi.
Eks gubernur DKI Jakarta itu melihat penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 berlangsung cepat dalam jumlah yang sangat besar.
BACA JUGA: Gubernur Anies Baswedan Keluarkan Peringatan Serius, Tolong Disimak
Saat ini, kecepatan pemberian vaksin sangat diperlukan dalam rangka mempercepat pembentukan kekebalan komunal sehingga penyebaran virus korona dapat dihambat.
Suami Iriana itu pun terkesan dengan vaksinasi massal di Bekasi yang menggunakan sepakbola sehingga bisa mencakup jumlah yang banyak.
"Kami berharap dengan model seperti yang ada di Bekasi ini bisa diterapkan di kota dan kabupaten yang lain sehingga vaksinasi berlangsung dalam jumlah yang banyak," ucap Presiden Jokowi.
Dalam kunjungan tersebut, Jokowi juga memantau jalannya pelaksanaan vaksinasi serupa yang digelar di empat lokasi lain melalui konferensi video.
Selain di Stadion Patriot, Kota Bekasi juga menggelar vaksinasi massal di Puskesmas Mustika Jaya (250 peserta), Puskesmas Jati makmur (120 peserta), Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur (seratus peserta), dan Mal Ciputra Cibubur (seribu peserta). (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga