jpnn.com, OGAN ILIR - Presiden Joko Widodo meresmikan ruas tol Kayu Agung-Palembang sepanjang 42,5 kilometer pada Selasa (26/1).
Peresmian tersebut menandakan ruas tol yang merupakan bagian dari Jalan Tol Kapalbetung (Kayu Agung-Palembang-Betung) sepanjang 111,69 kilometer tersebut bisa digunakan oleh masyarakat.
"Alhamdulillah jalan tol Kayu Agung-Palembang sepanjang 42,5 kilometer sudah selesai, sudah rampung, dan siap digunakan pada hari ini," ujarnya saat menyampaikan sambutan peresmian di Gerbang Tol Kramasan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu mengatakan, jalan tol tersebut merupakan poros utama dari keseluruhan jalan tol trans-Sumatera. Ruas tol Kayu Agung-Palembang saat ini telah terhubung dengan jalan tol trans-Sumatera lainnya, yakni TPPK (Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung).
BACA JUGA: Jokowi Ajak Negara-negara di Dunia Bekerja Sama Atasi Dampak Perubahan Iklim
Dengan demikian, Lampung kini telah semakin terkoneksi dengan Sumatera Selatan.
Hal tersebut menjadikan waktu tempuh dari Pelabuhan Bakauheni Lampung ke Palembang dengan jarak 373 kilometer menjadi lebih singkat secara signifikan.
"Dengan selesai dan beroperasinya jalan tol ini, jarak tempuh dari Bakauheni ke Palembang yang berjarak 373 KM, yang biasanya ditempuh ini, saya mendengar biasanya ditempuh 12 jam perjalanan darat, sekarang hanya perlu waktu tiga sampai tiga setengah jam," jelas dia.
Menurut Jokowi, hal tersebut merupakan lompatan besar karena menghemat waktu tempuh hingga 75 persen.
Efisiensi ini jelas akan memberikan kontribusi pada penurunan biaya logistik dan akan memberikan daya saing yang besar bagi Palembang dan Lampung.
Selain itu, peresmian ruas tersebut juga semakin menambah daftar panjang ruas tol bagian dari trans-Sumatera dengan panjang keseluruhan mencapai 2.992 kilometer yang telah beroperasi.
Hingga saat ini, 657 kilometer ruas jalan tol di sepanjang trans-Sumatera telah dapat digunakan, 608 kilometer dalam tahap konstruksi, 430 kilometer memasuki persiapan konstruksi, dan direncanakan pembangunan untuk 1.297 kilometer lainnya akan segera menyusul.
"Jalan tol ini tidak hanya menghubungkan antarwilayah, antardaerah, tetapi juga untuk membangkitkan perekonomian di Pulau Sumatera khususnya di Sumatera Selatan, juga menumbuhan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru dan mengembangkan simpul-simpul pertumbuhan ekonomi yang produktif," tutur presiden menjelaskan.
Karena itu, Jokowi meminta pemerintah daerah setempat untuk memanfaatkan kehadiran jalan tol itu dalam rangka memajukan wilayahnya masing-masing.
BACA JUGA: Dijodohkan dengan Putra Mendiang Syekh Ali Jaber, Wirda Mansur Bilang Begini
Setidaknya, Jokowi melihat adanya potensi besar pengembangan wilayah di lokasi-lokasi yang dilintasi jalan tol itu seperti pertanian, perkebunan, pariwisata, hingga sentra ekonomi lainnya.
Dalam kunjungan kerja hari ini, Kepala Negara berkesempatan untuk meninjau ruas tol tersebut yang dimulai dari gerbang tol Kramasan hingga Jakabaring sepanjang sembilan kilometer dan Jembatan Ogan yang menjadi ciri khas dari ruas tol tersebut.
Hadir dalam acara peresmian di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru. (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA JUGA: Sering Minum Kopi? Waspadai Efeknya untuk Kesehatan Rongga Mulut
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga