Jokowi Disambut Istimewa di Dua Negara Ini

Minggu, 28 Januari 2018 – 05:56 WIB
Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Pakistan. Foto: Setpres

jpnn.com, PAKISTAN - Pada hari keempat kunjungan ke lima negara pada Sabtu (27/1), Presiden Joko Widodo dijamu secara kenegaraan oleh Perdana Menteri Pakistan Shahid Khaqan Abbasi, di Prime Minister’s House, Islamabad.

Saat tiba di Prime Minister’s House, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu, bersama PM Abbasi langsung menuju Dais Kehormatan.

BACA JUGA: Jokowi: Konflik dan Perang tak Menguntungkan

Tak lama berselang, lagu kebangsaan kedua negara pun dikumandangkan. Kemudian Presiden Jokowi didampingi Komandan Pasukan Kehormatan Pakistan melakukan inspeksi pasukan kehormatan.

Setelah upacara kenegaraan, kedua pemimpin mengadakan pertemuan Tete-a-Tete. Kegiatan berlanjut dengan pertemuan bilateral, penanda tanganan nota kesepahaman di bidang energi dan perdagangan.

BACA JUGA: Tjahjo Kumolo Bohongi Presiden?

Kemudian diakhiri dengan jamuan santap siang bersama PM Abbasi. Semua kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor PM Pakistan.

Siang harinya sekira pukul 12.30 Waktu Setempat (WS) atau 14.30 WIB, Presiden dan Ibu Negara Iriana bersama rombongan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke negara ke empat, yakni Bangladesh.

BACA JUGA: Jokowi Bicara Kerja Sama Maritim di KTT ASEAN-India

Setibanya di Dhaka, Bangladesh, sejumlah agenda telah menanti Presiden dan Ibu Iriana.

Tiba di Bandar Udara Internasional Hazrat Shahjalal, Dhaka, Bangladesh, Presiden akan disambut dengan upacara kenegaraan dan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam selama berada di Dhaka.

Petang harinya, Presiden Jokowi akan menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Bangladesh Abul Hassan Mahmood Ali di hotel tempat Presiden menginap.

Sedangkan pertemuan Presiden Jokowi dengan Presiden Bangladesh Abdul Hamid akan dilaksanakan di Credential Hall, Bangabhan Presidential Palace pada malam harinya dan diakhiri dengan jamuan santap malam bersama.

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Bangladesh Rina Soemarno mengatakan bahwa kedatangan Jokowi adalah kunjungan kenegaraan yang sangat dinantikan.

“Kunjungan pertama sejak 15 tahun terakhir, jadi Bangladesh sangat mengharapkan kunjungan ini, apalagi setelah Perdana Menteri Sheikh Hasina beberapa kali berkunjung ke Indonesia,” ucap Rina di Dhaka.

Kunjungan ini juga akan terasa sangat spesial bagi kedua negara, baik Indonesia maupun Bangladesh. Pasalnya, hubungan kedua negara yang sudah terjalin dengan baik sejak lama.(fat/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunjungan Jokowi ke Sri Lanka Catat Sejarah


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler