Jokowi Gelar Ritual Kendi Nusantara, PA 212: Menggelikan!

Selasa, 15 Maret 2022 – 17:00 WIB
Presiden Jokowi bersama Gubernur Kaltim Isran Noor ketika melakukan ritual memasukkan tanah ke dalam Kendi Nusantara di titik nol IKN yang menjadi lokasi pembangunan Istana Negara. Foto: Humas Pemprov Kaltim

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (Ketum PA) 212 Slamet Maarif menyindir pelaksanaan ritual Kendi Nusantara oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (14/3).

"Menggelikan di zaman modern begini, masih percaya klenik dan halusinasi," kata Slamet melalui layanan pesan, Selasa (15/3).

BACA JUGA: Amien Rais Menghantam Presiden Jokowi, Pembelaan Ruhut Keras Banget

Slamet lantas menyinggung ada orang yang diperkarakan karena menyebut lokasi IKN Nusantara sebagai tempat jin buang anak.

Di sisi lain, pelaksanaan Kendi Nusantara mengesankan negara bergaul dengan bangsa jin.

BACA JUGA: Kuasa Hukum Habib Rizieq Komentari Ritual Kendi Jokowi, Ucap Kata Takhayul dan Musyrik

"Bikin keder anak bangsa saja," beber Slamet.

Mantan juru bicara FPI itu khawatir pelaksanaan Kendi Nusantara mendatangkan kemarahan Tuhan.

BACA JUGA: Presiden Sebatas Temui dan Melepas Konvoi Pembalap MotoGP

Efeknya pembangunan ibu kota baru tersendat seperti proyek pengembangan mobil Esemka.

"Dua hal yang kami khawatirkan ini akan mengundang murka Allah SWT dan IKN akan bernasib seperti Esemka," beber Slamet.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi diketahui berkemah di Titik Nol IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Senin hingga Selasa (15/3).

Kepala negara selama berkemah turut menggelar ritual penyatuan tanah dan air atau Kendi Nusantara di lokasi tersebut.

Tampak sejumlah menteri mendampingi Presiden Jokowi dalam kegiatan Kendi Nusantara, antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Gubernur pertama yang menyerahkan tanah dan air dari daerahnya adalah Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan penyatuan tanah dan air Nusantara ini menandai cita-cita besar dan pekerjaan besar yang akan segera dimulai, yaitu pembangunan IKN Nusantara.

Dikatakan bahwa prosesi penyatuan tanah dan air Nusantara merupakan bentuk kebinekaan dan persatuan yang kuat untuk membangun IKN Nusantara.(ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Batal Konvoi Bareng Pembalap MotoGP, Jokowi Tetap Lakukan Ini untuk Marc Marquez Cs


Redaktur : Yessy
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler