jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan jajarannya bergerak cepat membantu korban gempa Ambon, Provinsi Maluku, yang wilayahnya baru saja diguncang gempa besar berkekuatan 6,5 SR.
Saat ini, pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, TNI, Polri, dan Kementerian Sosial sudah bergerak ke lapangan untuk melakukan penanganan darurat.
BACA JUGA: Gempa Ambon: Ada 66 Kali Susulan
"Kemarin sudah saya perintahkan kepada Kepala BNPB, Pak Jenderal Doni Monardo, juga kepada TNI-Polri, kemudian kepada menteri sosial untuk bergerak ke lapangan di tempat terjadinya gempa untuk membantu saudara-saudara kita yang ada di Ambon. Bantuan juga sudah saya perintahkan untuk segera dikirimkan," ujar Jokowi.
Hal ini disampaikannya usai salat jumat di masjid Baiturrahim, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat (27/9). Dia juga menyampaikan dukacita bagi korban gempa yang terjadi kemarin.
BACA JUGA: Gempa Ambon, 20 Orang Meninggal, 2.000 Jiwa Mengungsi
"Atas nama pribadi dan pemerintah, saya mengucapkan dukacita yang mendalam atas musibah gempa yang menimpa saudara-saudara kita di Ambon," ujarnya.
Pemerintah melalui Kementerian Sosial, akan menanggung biaya perawatan bagi para korban luka dan memberikan santunan bagi keluarga korban.
BACA JUGA: Berita Terbaru Seputar Korban Gempa Ambon versi BNPB
"Terkait kerusakan fisik akibat gempa ini masih dilakukan pendataan secara detail," tutur Jokowi yang saat itu didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam