jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli bersama sejumlah tokoh mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (21/8).
Rizal Ramli ingin melaporkan dugaan praktik KKN ke lembaga antirasuah.
BACA JUGA: HUT RI, Fraksi PKS Beri Catatan untuk Capaian Pemerintahan Jokowi
Rizal Ramli tampak bersama Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais dan tokoh reformasi Letjen (purn) TNI Soeharto.
"Kami datang KPK karena 25 tahun lalu kami berjuang supaya Indonesia bebas dari KKN. Ternyata hari ini, kok, KKN-nya lebih gawat. Selama pemerintahan Jokowi, KKN makin ganas berlipat ganda, makin parah, dan vulgar," kata Rizal di Gedung KPK.
BACA JUGA: Jokowi Tunjuk Sandiaga Uno Jadi Menko Marves Ad Interim
Rizal juga meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar tidak membuat dinasti politik demi keuntungan pribadi.
Rizal mengingatkan banyak pihak yang berkorban banyak untuk Indonesia tetapi tidak mengambil langkah yang dilakukan Jokowi.
BACA JUGA: OSO Beberkan Isi Pembicaraan saat Bertemu Jokowi, Penasaran?
"Hari ini, Jokowi, anaknya itu, mantunya diaturlah, dia mau bikin kerajaan, mau bikin dinasti. Lupa bahwa dulu raja-raja di Nusantara menyerahkan hartanya untuk gabung bikin republik," kata Rizal. (Tan/JPNN)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bertemu Jokowi 1 Jam di Medan, OSO: Kami Bicara Banyak Hal, Kadang Guyon, Sesekali Serius
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga