Kedatangan Walikota Solo tersebut disambut oleh puluhan warga setempat dan para pedagang pasar. Jokowi pun dengan ramah melayani satu persatu warga yang mengajak bersalaman dan foto bersama. Beberapa pedagang pasar juga sempat menyampaikan keluhannya kepada Jokowi.
"Pak benerin dong pasarnya, harga sewanya jangan mahal-mahal," ujar salah seorang pedagang saat disapa Jokowi di Pasar Manggis, Jumat (14/9).
Jokowi berjanji akan mempertimbangkan masukan-masukan para pedagang. Jokowi juga berjanji untuk merombak pasar tradisional sehingga tidak lagi kumuh. Ia mengatakan, meski untuk konsumen kelas menengah bawah, pasar tradisional haruslah tertata rapih dan bersih.
"Pasarnya bau, becek, kotor, nggak ada tempat parkir, ibu-ibunya juga mengeluh. Pedagangnya juga (mengeluh) karena tempatnya kotor, pembelinya jadi berkurang. Kalau tempatnya bersih ada tempat parkir ya otomatis semua datang berbondong-bondong ke pasar tradisional," ujar Jokowi.
Untuk meningkatkan keuntungan pedagang pasar, Jokowi mengusulkan pembentukan konsorsium pedagang. Menurutnya, dengan konsorsium maka pedagang dapat membeli barang dengan harga lebih murah.
"Pedagangnya harus bersama-sama membuat konsorsium sehingga bisa membeli barang dalam jumlah yang banyak. Daya tawarnya baik sehingga dapat harga yang murah dapat sebuah peluang keuntungan yang lebih," paparnya.
Selain itu Jokowi juga berjanji akan melindungi pasar tradisional dari persaingan dengan pasar modern. Menurutnya, sudah sepatutya pemerintah berpihak kepada pedagang kecil.
"Kebijakan saya nantinya dekat pasar tradisional tidak boleh ada supermarket yang menjadi pesaing bagi pasar ini yang produk-produk di dalamnya sama," ucap politisi PDIP ini. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKS Bakal Ikat Foke Agar Tak Seperti Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi