jpnn.com - PADALARANG - Tim Pemenangan Jokowi-JK Kabupaten Bandung Barat mengakui kekalahan suara Jokowi-JK di Pilpres 9 Juli lalu.
"Kita meraih 38 persen itu hasil sementara bukan versi KPU," ujar Ketua Tim Jokowi-JK Dapil IV Jejen Zaenal Arifin kepada Radar Bandung (Grup JPNN), Kamis (10/7).
BACA JUGA: Di Kantong Golkar, Prabowo-Hatta Tumbang
Jejen menyebutkan, ada beberapa hal kendala seperti koalisi partai lain lebih gemuk, didukung media, dan tim suskses pasangan nomor 1 diketuai langsung oleh gubernur. "Jadi mungkin saja melihat melihat faktor figur Pak Ahmad Heryawan," tuturnya.
Pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin dengan mengerahkan mesin partai. "Namun bicara wilayah Dapil V suara Jokowi-JK masih bagus, dan itu basis suara partai," tuturnya.
BACA JUGA: Jokowi-JK Unggul di Gayo Lues dan Pidie Jaya
Jejen menyayangkan, revolusi mental yang didengungkan Capres Jokowi belum bisa diterima masyarakat Bandung Barat. "Mungkin masyarakat belum siap ke arah lebih baik dipimpin oleh pemimpin yang bersih, dan jujur," katanya.
Kendati begitu, Jejen mengaku bangga, jika Jokowi-JK masih dipercaya masyarakat Indonesia kebanyakan. "Saya bangga rakyat Indonesia masih mempercayai sosok Jokowi sebagai orang jujur, bersih, dan sederhana. Namun sekali lagi hal ini belum bisa diterima di KBB," tuturnya. (bwo)
BACA JUGA: Nias Selatan Rawan Kecurangan Rekap Suara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi-JK Menang di 20 Kecamatan
Redaktur : Tim Redaksi