Jokowi Kalah di Pilpres 2019 jika Ada Skandal Besar

Kamis, 05 Oktober 2017 – 17:08 WIB
Presiden Jokowi. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Djayadi Hanan mengatakan, Joko Widodo berpeluang besar menang pada Pilpres 2019.

Kemenangan itu bisa diraih Jokowi asalkan tidak ada permasalahan besar ketika dia memimpin.

BACA JUGA: Tommy Soeharto tak Mau Didorong-dorong Maju di Pilpres 2019

“Jokowi punya peluang menang dengan catatan tidak ada skandal,” kata Djayadi ketika merilis hasil survei SMRC di kantor SMRC, Jakarta, Kamis (5/10).

Tidak hanya terkait skandal, Djayadi menambahkan, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan Jokowi bisa meraih kemenangan pada Pilpres 2019. Faktor itu karena publik merasa puas dengan kinerja Jokowi.

BACA JUGA: Pilpres 2019, Prabowo Masih jadi Pesaing Kuat Jokowi

Sejak pertengahan 2016, kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi selalu di atas 60 persen dan cenderung stabil.

“Indeks kepuasan cukup baik untuk (calon) petahana, maka berpeluang untuk menang lagi, apalagi belum ada lawan kompetitif, kecuali Prabowo Subianto,” tuturnya.

BACA JUGA: Joko Widodo: Terima Kasih TNI

Faktor lainnya yang bisa mempengaruhi kemenangan Jokowi, karena kondisi ekonomi Indonesia semakin membaik.

Berdasarkan hasil survei SMRC, responden menyatakan, kondisi ekonomi, baik itu rumah tangga maupun nasional, lebih baik dibanding sebelumnya.

Bahkan, berdasarkan data dari BPS, tingkat inflasi cenderung menurun di bawah kepemimpinan Jokowi. “Jadi, kondisi ekonomi dinilai baik,” ujar Djayadi.

Kondisi politik juga dinilai stabil di bawah kepemimpinan Jokowi. Hal senada juga dirasakan publik terkait penegakan hukum dan keamanan.

“Ini menjadi alasan tingkat kepuasaan terhadap Jokowi makin meningkat,” ujar Djayadi. (gil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi dan Rombongan Tiba, Upacara HUT TNI Dibuka


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler