JAKARTA — Walikota Solo Joko Widodo berharap mobil Esemka, yang diproduksi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Solo lolos dalam uji emisi di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Alasannya uji tersebut merupakan syarat terakhir yang diperlukan sebagai kelengkapan administrasi dimulainya produksi mobil Esemka.
‘’Yakin lolos (uji emisi) Solo sampai Jakarta saja ngga ada masalah,’’ ujar Jokowi di Jakarta, Sabtu (25/2). Karena itulah, jika tidak ada halangan Jokowi berniat membawa dan menunggu langsung proses uji emisi yang akan berlangsung di BPPT.
Lalu jika harus diproduksi massal bagaimana kesiapan Esemka menghadapi persaingan industri otomotif dalam negeri yang dikuasai pabrikan raksasa asing? ‘’Kita tidak ingin industri raksasa, Kita ingin industri kecil saja yang penting prinsipal dan mereknya Indonesia,’’ tegas Jokowi.
Nantinya tambah Jokowi, biarlah mekanisme pasar yang akan menentukan diterima atau tidaknya mobil yang diklaim 80 persen berbahan baku lokal ini. Dengan kisaran harga Rp 95 juta per unit, Jokowi yakin mobil berkapasitas 1500 cc ini akan mampu bersaing di pasar mobil nasional. ‘’Kita ini mau kompetisi yang sehat, ngga minta fasilitas apa-apa,’’ imbuhnya.
Karena itulah ia berharap, pemerintah meberikan lampu hijau bagi Esemka untuk diproduksi dalam jumlah besar. Nantinya jika uji emisi ini berhasil dalam tahap pertama Jokowi menyebut pihaknya akan memproduksi sekitar 200 unit. Dalam prosesnya akan melibatkan pengusaha kecil untuk memproduksi bagian-bagian kendaraan yang tak bisa diproduksi sendiri. ‘’ Sekarang (pemesan) sudah enam ribuan, saya yakin kalau sudah lolos uji akan lebih dari itu,’’ tambahnya.
Mobil Esemka Rajawali ini sendiri dibawa berkendara langsung dari Solo Jumat (24/2) secara bergantian oleh Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Politisi Demokrat Roy Suryo dan Jokowi. Mobil ini akan dibawa ke BPPT untuk menjalani uji emisi Senin (27/2). ‘’Uji yang lainnya sudah selesai tingal uji emisi ini saja,’’ Dwi Budimartono salah seorang Tim Teknis mobil Esemka yang mendampingi Jokowi. (zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Esemka Mandi Kembang
Redaktur : Tim Redaksi