jpnn.com, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan harga pangan banyak yang mengalami penurunan menjelang Ramadan 2023.
Hal itu, kata Jokowi, diharapkan dapat memperkuat daya beli masyarakat menjelang Lebaran Idulfitri 1444 H.
BACA JUGA: Tinjau 2 Pasar di Jakarta, Jokowi: Banyak Harga Pangan Turun
“Yang jelas harga banyak yang turun sehingga akan memperkuat daya beli rakyat,” kata Presiden Jokowi di Pasar Johar Baru, Jakarta, Rabu (5/4).
Presiden yang didampingi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pada Rabu ini meninjau stok dan harga pangan di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur dan Pasar Johar Baru, Jakarta Pusat.
BACA JUGA: Harga Pangan Global Melonjak, Syarief Hasan: Pemerintah Ambil Tindakan Cepat
Menurut Jokowi, sejumlah komoditas yang mengalami penurunan harga, antara lain, telur, daging ayam, beras, dan bawang.
Namun, Jokowi mengakui terdapat pula, bahan pokok yang mengalami kenaikan harga seperti daging.
Jokowi mengatakan penurunan harga komoditas tersebut menjadi indikasi positif bagi masyarakat menjelang momentum konsumsi tinggi pada Lebaran Idulfitri 1444 H.
“Ini bagus dalam posisi mau Lebaran tapi harga-harga turun,” kata Jokowi.
Menurut data BPS, inflasi Maret 2023 yang bersamaan dengan dimulainya periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) yakni Bulan Ramadhan, tercatat 0,18 persen (month to month/mtm), atau tidak berbeda jauh dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya 0,16 persen (mtm).
Penilaian Bank Indonesia (BI), realisasi inflasi Maret 2023 tersebut lebih rendah dibandingkan dengan pola historis inflasi periode awal Ramadhan.
Inflasi indeks harga konsumen secara tahunan turun menjadi 4,97 persen (year on year/yoy) dari inflasi bulan sebelumnya sebesar 5,47 persen (yoy).
(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul