Jokowi Siap Penuhi Panggilan Bawaslu

Selasa, 03 Juni 2014 – 12:58 WIB
Joko Widodo.

jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo membantah bahwa pernyataan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pengambilan nomor urut di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (1/6) sebagai kegiatan kampanye.

Karena itu, menurut Tjahjo, Jokowi siap memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memberikan klarifikasi.

BACA JUGA: Presiden Sindir TV One dan Metro TV

"Kalau Bawaslu mau minta keterangan, bagi kami tidak ada masalah, karena kami sudah mempelajari lebih detail undang-undang (UU Pilpres). Bahwa di situ, tidak ada unsur melakukan kampanye. Kita kan tahu aturan dan mekanisme," kata Tjahjo Kumolo, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (3/6).

Menurut Tjahjo, tim hukum pemenangan Jokowi-Jusuf Kalla (JK) akan mengklarifikasi ke Bawaslu hari ini.

BACA JUGA: Klaim 52 Miliar untuk Jokowi-Ahok Cuma Bualan Adik Prabowo

"Sesuai undang-undang, ajakan Jokowi untuk memilih pasangan nomor urut 2 ketika pengambilan nomor urut tersebut, tidak memenuhi istilah kampanye," imbuhnya.(fas/jpnn)

BACA JUGA: KPK Periksa Direktur Produksi Perum PNRI Sebagai Saksi Korupsi e-KTP

BACA ARTIKEL LAINNYA... BKN Belum Temukan Honorer K2 Bodong


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler