SOLO - Pulang kampung ke Solo tak membuat calon gubernur (cagub) DKI Jakarta Joko Widodo "akrab disapa Jokowi" melupakan pertarungan menjelang pilgub putaran kedua. Sambil menjalankan tugas sebagai wali kota Solo, dia dan tim sudah menyiapkan strategi khusus untuk memenangi perebutan kursi DKI-1.
Jokowi hanya mengibaratkan, pada putaran pertama lalu, timnya menggunakan strategi umpan pendek. Namun, pada putaran kedua nanti, tim dari PDI Perjuangan dan Gerindra bakal menggunakan umpan jauh. Atau bahkan bisa kombinasi di antara keduanya.
"Saya ini uangnya tidak ada. Jadi ya harus berhemat. Strateginya itu," ucapnya saat mider projo atau mengunjungi beberapa tempat di Kota Solo, Jumat (13/7).
Meski berada di Solo, Jokowi tetap berkoordinasi dengan timnya untuk terus menggerakkan mesin politik. Tapi, lagi-lagi dia enggan memaparkan jurus seperti apa yang akan digunakan untuk memenangi pencoblosan putaran kedua yang direncanakan 20 September mendatang tersebut. Termasuk soal apa yang dimaksud dengan umpan jauh itu.
Kemarin pagi Jokowi menjalankan aktivitas rutin mengunjungi sejumlah tempat di Solo. Seperti pembangunan shelter pedagang kaki lima (PKL) Manahan, pembangunan Pasar Turisari, dan pembangunan Youth Centre Manahan.
Dia juga menjenguk ibundanya di kawasan Sumber, Kecamatan Banjarsari. Aktivitas seperti itu sempat terhenti selama masa kampanye pilgub DKI. (wa/mas/jpnn/c9/nw)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hidayat Kalah, PKS Berjanji Tetap Berkarya untuk Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi