jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendukung siapa pun yang ditunjuk Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang pensiun per 1 Desember 2021.
"Pada prinsipnya Menhan Prabowo mendukung siapa pun yang ditunjuk dan dipercaya Presiden sebagai Panglima TNI, dan siap bekerja sama untuk memperkuat pertahanan RI," kata Juru Bicara Menhan Prabowo Subianto melalui layanan pesan, Kamis (4/11).
BACA JUGA: Pengamat Pertahanan Menilai Jenderal Andika jadi Panglima TNI Ada Kaitan dengan Pemilu
Jokowi sebelumnya menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto, pada Rabu (3/11).
Menurut Dahnil, Prabowo sudah mengenal Andika cukup lama sejak Prabowo pernah memimpin eks Danpaspampres itu saat di kesatuan Kopassus.
BACA JUGA: Dukungan untuk Pasangan Prabowo-Puan di Pilpres 2024 Bergema di JakartaÂ
"Pak Menhan sudah mengenal beliau sejak lama, sejak beliau (Jenderal Andika, red) menjadi salah satu anggota Pak Prabowo di Kopassus, chemistry Pak Menhan dengan Jenderal Andika sangat baik dan kuat," ujar dia.
Dahnil menyebut Andika ialah sosok berpengalaman sebagai jenderal di lapangan tempur dan memiliki kapasitas akademik sehingga dinilai pantas menjadi Panglima TNI.
BACA JUGA: Kapolres Coret Foto Bripka Djogol di Depan Anak Buahnya, Suasana Sontak Hening
"Jadi, Pak Menhan yakin bisa bekerja sama baik dengan beliau (Jenderal Andika, red) sesuai dengan perintah dan petunjuk Presiden Joko Widodo untuk memperkuat dan meninggalkan legacy pertahanan RI yang kuat di masa yang akan datang," kata eks Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu. (ast/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... 7 Fakta Kasus Ibu Muda Bernama Inka Sasmita, Nomor 6 Bikin Bergeleng
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan