jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno merombak jajaran komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kursi komisaris utama PLN diserahkan kepada Kuntoro Mangkusubroto. Sedangkan Jarman ditunjuk sebagai komisaris.
"Pak Kuntoro menggantikan Pak Chandra, Pak Jarman menggantikan Pak Milton Pakpahan," ujar Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Kementerian BUMN, Edwin Hidayat di Gedung BUMN, Jakarta, Selasa (10/11),
BACA JUGA: Pajak Ekspor Sawit Bikin Petani Menjerit
Mengenai penunjukkan Kuntoro dan Jarman, Edwin menyatakan sudah sesuai dengan prosedur. Mantan menteri Pertambangan tahun 1998-1999 itu ditunjuk langsung oleh Presiden Joko Widodo. Sedangkan Jarman dipilih oleh Rini.
"Kalau komut itu harus melalui proses TPA (Tim Penilaian Akhir), presiden. Kalau komisaris memang kami melihat ada kebutuhan untuk diwakilkan oleh regulator, maka setelah rapim menteri memutuskan Jarman," tutur Edwin.
BACA JUGA: Yang Mau Liburan ke Lombok Sabar ya, Penutupan Bandara Diperpanjang Lagi
Alasan pergantian komisaris PLN, kata Edwin, agar kinerja perseroan lebih solid lagi. Meski demikian dia menjamin bahwa dua komisaris sebelumnya tidak ada masalah.
"Pak Milton dan Pak Chandra semuanya tidak ada permasalahan dengan kami dan memang Pak Milton pun secara kinerja cukup baik," tegas Edwin. (chi/jpnn)
BACA JUGA: All New Kijang Innova Segera Diluncurkan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marak Penipuan, Sim Card Ditertibkan
Redaktur : Tim Redaksi