JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo optimis anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Hasyim Djojohadikusumo dapat memajukan Kebun Binatang Ragunan. Pasalnya, kekayaan yang dimiliki Ketua Pengawas Kebun Binatang Ragunan itu dianggap bisa membantu pengelolaan Ragunan ke arah lebih baik.
"Kalau mau lepas uang kan juga enggak mikir. Misalnya, mau nombokin Rp 2-4 miliar ya enggak ada masalah," kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/7).
Jokowi menambahkan, selama ini Hasyim juga dikenal sebagai pecinta binatang. Adik Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto itu juga dinilai memiliki pengetahuan manajemen korporasi yang mumpuni.
"Beliau kan dari sisi manajemen korporasi, perusahaan sangat ngerti, mestinya bisa lebih baik," imbuh Jokowi.
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Surakarta ini berharap pengelolaan Kebun Binatang Ragunan di bawah pengawasan Hasyim bisa memprioritaskan fungsi konservasi flora dan fauna dibanding fungsi rekreasi. Ia ingin agar binatang yang menghuni Ragunan mendapatkan tempat tinggal yang layak dan mirip dengan habitat aslinya.
"Binatangnya jangan sampai tidak sejahtera, dalam arti tidak kurus-kurus, dalam arti tidak senang mukanya. Biar binatang juga kelihatan mukanya kalau nggak senang. Kemudian juga kandang jangan sampai berkerangkeng, mereka juga nggak senang," paparnya. (dil/jpnn)
"Kalau mau lepas uang kan juga enggak mikir. Misalnya, mau nombokin Rp 2-4 miliar ya enggak ada masalah," kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/7).
Jokowi menambahkan, selama ini Hasyim juga dikenal sebagai pecinta binatang. Adik Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto itu juga dinilai memiliki pengetahuan manajemen korporasi yang mumpuni.
"Beliau kan dari sisi manajemen korporasi, perusahaan sangat ngerti, mestinya bisa lebih baik," imbuh Jokowi.
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Surakarta ini berharap pengelolaan Kebun Binatang Ragunan di bawah pengawasan Hasyim bisa memprioritaskan fungsi konservasi flora dan fauna dibanding fungsi rekreasi. Ia ingin agar binatang yang menghuni Ragunan mendapatkan tempat tinggal yang layak dan mirip dengan habitat aslinya.
"Binatangnya jangan sampai tidak sejahtera, dalam arti tidak kurus-kurus, dalam arti tidak senang mukanya. Biar binatang juga kelihatan mukanya kalau nggak senang. Kemudian juga kandang jangan sampai berkerangkeng, mereka juga nggak senang," paparnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintahan Jokowi Ingin Monas Banjir Acara
Redaktur : Tim Redaksi