jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan bakal menerapkan sistem kerja piket saat weekend pada kementerian yang ia pimpin. Peraturan itu juga berlaku untuk dirinya. Hal itu sebelumnya pernah ia terapkan selama memimpin KAI. Karenanya Jonan mengaku tak keberatan bila ikut kebagian piket di saat weekend.
"Saya lihat rekan-rekan saya di Kemenhub yang di lapangan pasti kerja 24 jam. Nanti saya bikin termasuk saya, Sabtu atau Minggu kalau kebagian piket ya kena-kena saja, nggak apa-apa," ungkap Jonan di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (28/10) malam.
BACA JUGA: Jonan: Kasih Kesempatan Kabinet ini Bekerja
Mantan Dirut KAI itu mengatakan bahwa humas Kemenhub diperbolehkan libur, namun ia meminta contact center Perhubungan harus selalu standby selama 24 jam untuk menerima keluhan dari masyarakat, baik sektor penerbangan, laut, darat dan udara.
"Humas bisa istirahat, tapi contact center nggak bisa istirahat, makanya dibikin penanggungjawab siapa yang masuk," pintanya.
BACA JUGA: Sejumlah Aset Bupati Karawang Disita KPK
Mengenai jam kerja di Perhubungan, pria yang lahir di Singapura ini tak akan merubah jam masuk kerja. Menurutnya, setiap kementerian harus punya waktu masuk yang berbeda agar mengurangi kemacetan. "Jam masuk tetap 7.30 WIB, jam masuk tetep saja, nggak usah bersamaan, nanti kalau barengan malah macet semua," seru dia. (chi/jpnn)
BACA JUGA: 1 Polisi dan 2 TNI Diduga Jual Amunisi ke Kelompok Bersenjata di Papua
BACA ARTIKEL LAINNYA... KIB Desak KPK Tak Segan Tangkap Menteri Berapor Merah
Redaktur : Tim Redaksi