Joyo Winoto Diganti, Demokrat Bantah Terkait Hambalang

Selasa, 12 Juni 2012 – 16:27 WIB
JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dikabarkan segera mengganti Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Joyo Winoto dengan mantan Jaksa Agung, Hendarman Supandji. Menurut Ketua DPP Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika, pergantian itu tidak ada kaitannya dengan Partai Demokrat maupun skandal kasus sertifikat tanah pembangunan sarana dan prasarana olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
   
"Tidak ada kaitannya dengan Demokrat," tegas Ketua DPP Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika, Selasa (12/6).

Dijelaskan Pasek, rencana usulan pergantian Kepala BPN itu kepada presiden sudah berlangsung sejak lama. Menurutnya, pergantian itu adalah rekomendasi resmi Komisi II DPR, yang disampaikan kepada Pimpinan DPR. Kemudian Pimpinan DPR  menyampaikan usulan tersebut kepada Presiden SBY. “Jadi tidak ada kaitannya dengan Hambalang,” tegas Ketua Komisi III DPR itu.

Dijelaskan Pasek, Joyo Winoto juga sudah lama menjabat sebagai Kepala BPN. Karenanya, Komisi II yang menjadi mitra kerja BPN, meminta Joyo untuk diganti. “Jadi, ini permintaan mitra kerja BPN secara resmi. Tidak ada kaitannya,” kata dia.

Lagi pula, kata Pasek, rekomendasi dari Komisi II melalui pimpinan DPR kepada presiden itu sudah terjadi sebelum mencuatnya kasus Hambalang. “Sebelum munculnya Hambalang,” ujar bekas Anggota Komisi II DPR itu.

Seperti diketahui, Joyo Winoto akan diganti Hendarman Supandji  yang pelantikannya akan dilakukan sebelum Presiden SBY berangkat ke Brazil menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Rio De Jenairo, 15 Juni 2012. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wa Ode Nurhayati juga Disidang Besok

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler