jpnn.com, MISANO - Maverick Vinales menjawab keraguan dengan mempersembahkan kemenangan pertama bagi dirinya dan tim pabrikan Yamaha musim ini di MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (20/9).
Vinales menjadi pembalap keenam musim ini yang memenangi Grand Prix, setelah tujuh seri di kalender musim yang ketat di tengah pandemi.
BACA JUGA: Patahkan Kutukan Misano, Vinales Jadi Pembalap Keempat Naik Podium Tertinggi
"Aku tahu banyak orang sangat meragukanku, khususnya apa yang terjadi pada Minggu... tapi mentalitasku selalu sama seperti di akhir pekan lainnya. Aku selalu punya mentalitas untuk juara," kata Vinales di jumpa pers pascalomba lansir MotoGP.
Akhir pekan ini dia melakukan pendekatan yang berbeda di sesi latihan untuk tampil lebih kuat ketika lomba.
BACA JUGA: Bagnaia Pimpin 10 Pembalap yang Langsung ke Q2 MotoGP Emilia Romagna
"Jujur, aku tidak punya kepercayaan diri untuk menekan dengan motor ini sejak awal."
"Akhir pekan ini sedikit berbeda. Kami mencoba banyak setup balapan, mengambil banyak umpan balik, bagian mana yang perlu kami benahi dengan setting balapan," tambahnya.
BACA JUGA: AS Blokir TikTok dan WeChat, Tiongkok Siapkan Aksi Balasan
Vinales sempat kehilangan posisinya ketika membuat kesalahan di Tikungan 4, sehingga disalip pembalap tim Pramac Racing Francesco Bagnaia.
Dengan kekuatan motor Ducati dan ban soft yang dipakai, Bagnaia mampu melesat dengan jarak 1,5 detik dan mengendalikan permainan.
Ketika Vinales mampu memperpendek jaraknya, Bagnaia justru terjatuh di Tikungan 6 dan akhirnya memuluskan langkah Vinales merebut kemenangan pertamanya sejak 2019.
"Sangat senang dengan tugas yang dilakukan tim. Jujur hari ini Pecco sangat cepat," ungkap pembalap berjuluk Top Gun.
"Pada akhirnya aku mampu mendekat dan menekan. Aku harus bermain pintar, menjaga ban tetap dalam suhu yang baik dan melaju dengan ritme yang baik."
"Tapi bagiku setelah mendekati Pecco, dia sangat sulit disalip. Pada akhirnya aku rasa dia menjalani balapan dengan luar biasa, terlepas dari terjatuh."
Dengan hasil itu, Vinales kini memiliki raihan poin 83, sama dengan Fabio Quartararo dan terpaut satu angka dari Andrea Dovizioso yang masih bertahan di pucuk klasemen.
Vinales pun mendapat dorongan semangat menuju GP Catalunya pekan depan.
"Untuk balapan selanjutnya kami harus lanjut dengan cara yang sama. Aku sangat termotivasi karena aku sangat percaya dengan diriku sendiri dan aku sangat paham apa yang bisa aku lalukan dengan motor itu," lanjutnya.
"Sangat senang bisa menunjukkan potensi kami dan mampu memenangi balapan." (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha