jpnn.com - JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta perusahaan startup yang kuat secara finansial agar tidak menjadikan potensi krisis global untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan.
"Jangan memanfaatkan keadaan ekonomi global itu untuk menjadikan alasan melakukan PHK karyawan," ujar Juru Bicara (Jubir) Muda PKB Dira Martamin kepada awak media di kantor parpolnya, Sabtu (3/12).
BACA JUGA: Penurunan Suku Bunga KUR Supermikro Dinilai Tepat di Tengah Gelombang PHK
Menurut Dira, banyak rakyat Indonesia menggantungkan hidup di perusahaan startup, karena percaya unit usaha itu bisa mengangkat kehidupan ekonomi rumah tangga masyarakat.
"Jangan sampai kehidupan mereka hancur lantaran perusahaan yang tidak terlalu berimbas keadaan ekonomi global malah melakukan pemecatan," ungkap Dira Martamin mengingatkan.
BACA JUGA: Menko Muhadjir Minta Perusahaan Jangan Main PHK, Itu Jalan Terakhir
Jubir Muda PKB Michael Sinaga mengatakan keadaan ekonomi global memang memaksa perusahaan startup melakukan efisiensi.
Namun, lanjut Michael, PHK bukan satu-satunya cara melakukan efisiensi demi menyelamatkan nasib perusahaan startup. "Harus mencari solusi yang tidak mengorbankan karyawannya," kata dia.
BACA JUGA: Cewek yang Berdiri Itu Jubir Milenial PKB Nada Fuady, Dia Bicara Serius soal Kasus AIDS
Michael meminta pemerintah bisa mengambil langkah pasti untuk menyelamatkan karyawan yang terancam PHK.
"Kondisi seperti ini jika dibiarkan akan terus menciptakan tingkat pengangguran yang sangat signifikan. Tidak menutup kemungkinan Indonesia masuk dalam jurang resesi," kata Michael. (ast/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Aristo Setiawan