jpnn.com, SAMARINDA - Juru bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak positif terpapar virus corona jenis baru itu.
Andi mengakui bahwa dirinya telah terkonfirmasi positif COVID-19, begitu juga istrinya.
BACA JUGA: Sudah 191 Perawat Berjuang Melawan Covid-19, Mohon Doanya
"Kondisi gejala virus ini diawali dari istri saya, karena saat di rumah saya cukup lengah dengan protokol kesehatan, sehingga menyebabkan saya ikut tertular," kata Andi Muhammad Ishak dalam rilis harian perkembangan COVID-19 secara virtual di Samarinda, Sabtu (26/9).
Sebelum dinyatakan positif terkonfirmasi virus tersebut, Andi mengaku tidak merasakan gejala apapun, sehingga aktivitas tetap dilakukannya seperti biasa termasuk menyampaikan perkembangan terbaru kasus COVID-19 di Kaltim.
BACA JUGA: Cekcok di Pasar, Briptu MA Lapor ke Mako Brimob, 3 Rekan Bergerak, Terjadilah
"Saat ini saya bersama istri memilih untuk menjalani perawatan medis di rumah sakit," jelasnya.
Meski menjalani isolasi dan perawatan medis, Andi mengaku akan berupaya terus menyampaikan perkembangan terbaru kasus harian COVID-19 khususnya di wilayah Kaltim.
BACA JUGA: Percepat Penanganan COVID-19, WHO Minta Duit Rp 522 Triliun
Andi mengingatkan bahwa virus corona ini sangat berbahaya, karena di saat orang lengah dengan aturan protokol kesehatan bisa jadi virus tersebut masuk ke dalam tubuh manusia.
"Mudah-mudahan kami bisa melewatinya dengan baik. Kami akan terus melakukan update perkembangan kasus di Kalimantan Timur,” ujar Andi. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo