jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Hasan Nasbi menilai kandidat calon presiden-calon wakil presiden yang paling memungkinkan menang satu putaran adalah pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu lantaran berdasarkan hasil sejumlah lembaga survei mengenai tingkat elektabilitas masing-masing paslon, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD menunjukkan rata-rata di angka 20 persen.
BACA JUGA: Tim Anies Baswedan Minta Prabowo Berhenti Dulu Jadi Menhan
Di sisi lain, kata dia, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 35-46 persen.
“Kalau bicara peluang menurut saya 85-90 persen peluang satu putaran untuk Prabowo-Gibran. Apakah pasangan Anies bisa satu putaran? Bisa, tetapi lebih kecil peluangnya karena angkanya masih kecil. Apakah Mas Ganjar bisa? Tentu bisa, tetapi peluang lebih kecil karena angkanya masih kecil,” ucap Hasan dalam keterangannya, Selasa (19/12).
BACA JUGA: Polri Diminta Panggil Pihak yang Menuduh Prabowo Melanggar HAM
Menurut dia, akan lebih baik jika pilpres bisa diselesaikan dengan satu putaran agar tidak terjadi pertengkaran dan buruk sangka yang berlarut-larut.
Hasan bahkan menyesalkan berbagai macam berita bohong atau hoaks yang terus menyerang Prabowo-Gibran.
“Yang saya sedih itu dulu teman-teman yang mengaku sebagai korban hoaks, sekarang jadi pelaku hoaks. Banyak pendukung Pak Jokowi yang dulu jadi korban hoaks, beralih sekarang mendukung ke Mas Ganjar jadi pelaku hoaks mereka,” tuturnya.
Walau begitu, Hasan menuturkan bahwa semua paslon capres-cawapres memungkinkan untuk menang satu putaran di Pilpres 2024.
Bahkan setiap paslon sudah menarasikan satu putaran di setiap kampanyenya. Hal tersebut dinilai sah-sah saja, kendati klaimnya harus terus diperbarui dengan survei dari waktu ke waktu.
“Di antara semua kandidat secara bersamaan punya ide yang sama, mau satu putaran dan mereka yang menang. Tidak apa, itu wajar. Kami juga ingin satu putaran,” kata dia. (mcr4/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi