jpnn.com, SIDOARJO - Jumlah pasien positif COVID-19 di Sidoarjo, Jawa Timur, terus meningkat setelah sehari sebelumnya bertambah 10 orang, Rabu (6/5) ini bertambah 11 orang. Dengan penambahan itu jumlah pasien terkonfirmasi positif terinfeksi corona mencapai 140 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman dalam keterangan tertulisnya di Sidoarjo, Rabu, mengatakan penambahan 11 orang yang terkonfirmasi positif itu terdapat di beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
BACA JUGA: Update Corona 6 Mei: Tiga Provinsi Terbanyak Ditemukan Kasus Positif Covid-19
"Hari ini ada penambahan 11 orang pasien positif baru," katanya.
Ia mengemukakan 11 orang positif COVID-19 itu masing-masing dari Desa Magersari, Kecamatan Kota Sidoarjo 1 orang.
BACA JUGA: Banyak Pemilik Toko Non-pangan di Karawang Langgar PSBB
"Pasien ini berasal dari orang dalam pemantauan (ODP) yang meningkat menjadi konfirm dari hasil swab," katanya.
Ia mengatakan Kecamatan Candi 1 orang, di Desa Jambangan, Kecamatan Tanggulangin 1 orang di Desa Kali Tengah (ODP menjadi konfirm setelah swab).
BACA JUGA: PSBB Hari Pertama, Warga Cianjur Masih Banyak yang Berkerumun
"Di Kecamatan Taman 2 orang di Desa Wage yang berasal dari pasien dalam pengawasan (PDP) meningkat menjadi konfirm setelah swab," katanya.
Selain itu, di Kecamatan Waru sebanyak 4 orang di Desa Waru 2 orang yaitu 1 orang berasal dari PDP meningkat menjadi Konfirm hasil swab, Desa Pepelegi 1 orang berasal dari ODP meningkat menjadi konfirm, serta Desa Berbek 1 orang.
"Kemudian di Kecamatan Tarik 1 orang yakni di Desa Tarik dan konfirm meninggal 1 orang, di Wilayah Kecamatan Candi tepatnya di Desa Ngampelsari," katanya.
Untuk kasus ODP, kata dia, bertambah 28 orang menjadi 808 orang. Kemudian PDP bertambah 8 orang menjadi 208 orang.
Pihaknya mengimbau warga untuk memutus rantai penyebaran virus corona, selalu menerapkan physical distancing dan menggunakan masker apabila terpaksa keluar rumah untuk hal darurat.
"Selalu cuci tangan dengan sabun selama 20 detik dan bilas dengan air yang mengalir," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan