jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Parlindungan Purba mengingatkan pemerintah untuk benar-benar memperhatikan mudik masyarakat pada Lebaran 2017.
Senator asal Sumatera Utara (Sumut) itu berharap angka kecelakaan lalu lintas bisa berkurang. "Kami berharap akan semakin berkurang angka kecelakaan lalu lintas," kata Parlindungan dalam bincang santai sebelum buka puasa bersama wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6).
BACA JUGA: Ustaz Solmed Pilih Tiga Hari di Mobil ketimbang Naik Pesawat
Menurut Parlindungan, angka pemudik tahun ini diprediksi mengalami kenaikan. Hanya jalur darat yang diprediksi mengalami penurunan.
Dia menjelaskan berdasarkan data yang dimilikinya pada 2016, jumlah pemudik lewat jalur darat 4,6 juta. Pada 2017, lanjut dia, diprediksi 4,3 juta atau 7,8 persen.
BACA JUGA: Lima Persoalan Mudik Ini Tolong Diselesaikan
Jalur laut pada 2016 sebanyak 3,5 juta. Sedangkan pada 2016 ini diprediksi menjadi 3,6 juta. Penumpang kereta api pada 2016 sebanyak 3,9 juta. Sedangkan pada 2017 diprediksi menjadi 4,1 juta.
"Yang luar biasa udara pada 2016 sebanyak 4,4 juta, tahun ini diprediksi menjadi 4,6 juta. Ini mungkin diakibatkan murahnya tiket dan efisiensi waktu," katanya.
BACA JUGA: Pergi Tak Pamit, Remaja Pulang Sudah Jadi Jenazah
Lebih lanjut dia juga mengusulkan khusus jalur kereta api agar pelintasan sebidang yang membahayakan masyarakat dihapuskan. Kemudian, jalan aspal untuk menyeberang pelintasan juga diperbaiki.
Wakil Ketua DPD Nono Sampono menyoroti transportasi darat yang ruas jalan yang tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah kendaraan. "Sehingga kepadatan tidak bisa dihindari," kata Nono di kesempatan itu.
Dia juga berharap jangan sampai lagi terjadi kemacetan parah seperti tahun sebelumnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mudik Pakai Motor, Anak Meninggal, Ayah-Ibu Kritis
Redaktur & Reporter : Boy