jpnn.com, JAKARTA - Sriwijaya FC di Liga 1 2018 menelan kekalahan 0-1 atas tuan rumah Persipura Jayapura, Selasa (11/9).
Kekalahan itu menyebabkan kondisi tim Laskar Wong Kito kini ibarat pameo sudah jatuh tertimpa tangga.
BACA JUGA: PSIS Menang Lagi, PSMS Semakin Terbenam di Dasar Klasemen
Tak hanya itu, Sriwijaya FC juga harus kehilangan bek yang baru saja diimpor dari Brazil, Alan Henrique untuk next game menjamu Persebaya Surabaya pada 16 September mendatang.
Karena, pada pertandingan kemarin, bek tengah berusia 27 tahun tersebut terima kartu kuning ketiga.
BACA JUGA: 3 Pemain Inti Barito Putera Dipastikan Bisa Main Lawan PSM
Sebelumnya, pemain yang melanglang buana di liga Portugal dan Finlandia itu kantongi kartu kuning saat Sriwijaya FC melawan Madura United (11/8). Dan kontra Persib Bandung (4/8).
"Memang kami sayangkan situasi ini. Tapi, mau gak mau harus diterima dan dicarikan alternatifnya. Lagipula masih ada pemain lain yang bisa bermain di posisinya Alan," ungkap pelatih Sriwijaya FC, Subangkit.
BACA JUGA: PSMS Medan Vs PSIS Semarang: Misi Balas Dendam Tuan Rumah
Absennya Alan melawan Persebaya Surabaya akan menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Subangkit. Karena Alan selalu menjadi starter dan tampil full time sejak gabung di empat pertandingan terakhir dengan total menit main 360 menit.
Dia juga lihai dalam membantu membangun serangan menjaga pertahanan agar tetap solid. Bahkan kepalanya juga tajam mencetak gol saat terjadi set piece.
Mau gak mau, melawan Persebaya nanti Sriwijaya FC hanya bisa bersandar pada bek naturalisasi Mohammadou Al Hadji dan Goran Ganchev.
Celakanya, Al Hadji juga belum menemukan permainan terbaiknya sejak gabung Sriwijaya
FC di transfer window. Dia baru mengecap dua pertandingan. Selain melawan Persipura, mantan bek Barito Putera itu juga turun saat Sriwijaya FC melawan Madura United.
Saat benteng pertahanan di kawal oleh Hadji, kekalahan yang didapat Sriwijaya FC. Kalah 0-1 dari Persipura (11/9) dan dipermalukan Madura United 1-2 (11/8).
Coach Subangkit punya alternatif jika Al Hadji tidak bisa diandalkan di benteng pertahanan. Di sana ada Marckho Meraudje yang bisa digeser ke tengah dari posisi aslinya bek kanan.
Kemudian, Berry Rahmada yang bisa diplot sebagai bek tengah. Selain itu, juga ada Ahmad Faris yang bisa digeser ke tengah dari tugas aslinya sebagai bek kiri.
"Benar, sangat riskan jika Al Hadji tandem dengan Goran karena sama-sama lambatnya. Sementara pemain Persebaya cepat-cepat. Ini menjadi pertimbangan untuk mencoba pemain lain, bisa saja Faris atau Berry karena Marckho juga alami cedera di pertandingan lawan Persipura," terang Subangkit. (kmd/gsm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC Vs Persija Jakarta: Laga Kandang Rasa Tandang
Redaktur & Reporter : Budi