jpnn.com, SEOUL - Mantan pebulu tangkis spesialis ganda putra Korea, Jung Jae Sung meninggal dunia di usia 35 tahun pada Jumat (9/3) pagi. Reuters melaporkan, Jae Sung kemungkinan pergi untuk selamanya akibat penyakit jantung yang tiba-tiba menyerangnya pada Kamis (8/3) malam.
Jae Sung sendiri sebelumnya diketahui menderita arrhythmia, sebuah kelainan jantung di mana ritme detaknya kerap tidak beraturan. Hasil otopsi penyebab kematian sendiri baru akan diumumkan resmi pada Sabtu (10/3) besok. Kematian mendadak Jae Sung pun sontak menggemparkan dunia tepok bulu. Mantan parternya di sektor ganda putra, Lee Yong Dae langsung mengunggah foto hitam-putih bergambar dirinya sedang berpelukan dengan Jae Sung di lapangan.
BACA JUGA: Greysia Polii Ungkap Rencananya Setalah Pensiun jadi Atlet
BACA JUGA: Asrama Pelatnas Cipayung Direnovasi, Pemain Pindahan
"Kau akan selalu ada di hati kami," ujar Yong Dae di akun Instagram @leeyongdae.official.
Bersama Yong Dae, Jae Sung pernah menjadi salah satu pasangan ganda putra paling ditakuti di dunia di tahun 2006-2012. Mereka meraih dua gelar juara All England di tahun 2008 dan 2012, dan mengalungkan medali perunggu di Olimpiade London 2012.
BACA JUGA: PBSI Keberatan dengan 3 Aturan Baru Federasi Bulu Tangkis
Deretan pebulu tangkis dari penjuru dunia pun juga menghaturkan bela sungkawa. "RIP Jung Jae Sung, salah satu MD (Men's Double, Red) terbaik dunia," ujar pebulu tangkis putri Indonesia putri Debby Susanto di di akun Instagram-nya.
Mega bintang bulu tangkis Malaysia Lee Chong Wei pun bereaksi atas hal ini. "Ini kabar yang sangat menyedihkan. Saya berharap istri dan kedua anaknya diberikan kekuatan," ujar Chong Wei. (kar/jpc)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Juara Masa Depan, PB Djarum Bidik 3 Kategori Usia
Redaktur & Reporter : Adek